TopCareer.id – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas menyebut ada 250.407 formasi yang disiapkan pemerintah dalam formasi CPNS.
Sebelumnya, proses rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akan mulai dibuka pada 20 Agustus sampai 6 September 2024. Calon pelamar pun akan bisa melakukan pendaftaran melalui sscasn.bkn.go.id
Selain itu, tak lama lagi, pemerintah akan membuka rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk menuntaskan penataan tenaga non-ASN (honorer) yang kini dalam proses verifikasi.
Anas pun meminta calon pelamar CPNS untuk mempersiapkan diri terlebih dulu, dengan mencermati syarat dan tata cara pendaftaran CPNS 2024.
“Tahun ini terdapat 250.407 formasi CPNS yang kita sediakan untuk talenta-talenta baru lulusan perguruan tinggi terbaik (fresh graduate). Formasi ini terbagi untuk instansi pusat 114.706 dan instansi daerah 135.701,” ujarnya di Jakarta, Kamis (15/8/2024).
Ia meminta calon pelamar juga aktif mencari informasi dari sumber-sumber terpercaya seperti situs dan media sosial resmi Kementerian PANRB, Badan Kepegawaian Negara (BKN), serta instansi pemerintah yang membuka rekrutmen.
Baca Juga: CASN 2024 Sebentar Lagi, Ini Cara Buat Akun SSCASN
Rekrutmen PPPK Akan Dibuka Segera
Pengadaan CASN 2024 tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan PNS, namun juga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Secara bertahap nanti akan dibuka rekrutmen PPPK untuk kelanjutan penataan tenaga non-ASN atau tenaga honorer pada tahun 2024, yang saat ini sedang proses verifikasi dan validasi,” kata Anas.
“Segera kami umumkan untuk rekrutmen PPPK bila proses verifikasi dan validasi tuntas,” imbuhnya.
Kemen-PANRB telah menerbitkan kebijakan Pengadaan PNS Tahun Anggaran 2024 melalui Keputusan Menteri PANRB No. 320/2024 tentang Mekanisme Seleksi Pengadaan PNS T.A 2024 dan KepmenPANRB No. 321/2024 tentang Nilai Ambang Batas Seleksi Kompetensi Dasar Pengadaan PNS T.A 2024.
Jenis kebutuhan pada Pengadaan PNS Tahun 2024 terdiri dari Kebutuhan Umum dan kebutuhan khusus.
Kebutuhan khusus ditujukan bagi penyandang disabilitas, cumlaude, diaspora, putra/putri Papua, putra/putri Kalimantan, serta putra/putri daerah 3T (Terdepan, Terpencil dan Tertinggal).
“Untuk fresh graduate kita buka peluang yang lebih besar dibanding tahun sebelumnya, karena tahun ini jumlah rekrutmen CPNS-nya relatif lebih besar dibanding sebelumnya,” kata Anas.
Menpan-RB juga mengklaim dalam pelaksanaan rekrutmen CPNS kali ini dipastikan tidak ada celah kecurangan, karena seluruh tahapan mulai dari pendaftaran, pelaksanaan seleksi dengan CAT, sampai penentuan kelulusan, sudah terintegrasi dan terkomputerisasi.
“Tahapan seleksi seperti ini menutup celah kecurangan dan praktik calo. Jadi tidak ada satu pun pihak yang dapat membantu kelulusan kecuali diri peserta sendiri,” kata Anas.
