TopCareer.id – Jelang Pilkada serentak 2024, Meta meluncurkan Hub Pemilu Meta. Ini adalah hub yang berisi informasi seputar Pemilu, yang sudah dapat diakses oleh seluruh masyarakat dan seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Pilkada.
Hub Pemilu Meta ini berisi berbagai informasi seputar kebijakan platform mereka dan literasi digital terkait Pilkada.
Hal ini termasuk informasi dan tips bagaimana mengatasi misinformasi, bersikap bijak dalam berkomunikasi di dunia digital, serta kiat agar tetap aman saat menggunakan platform digital.
Mengutip siaran pers, Kamis (10/10/2024), beberapa topik penting yang akan dibahas lengkap di Hub Pemilu Meta termasuk praktik terbaik tentang keamanan dan keselamatan, menyeimbangkan kebebasan berekspresi,dan praktik terbaik membangun komunitas.
Baca Juga: Facebook Fokus ke Pengguna Dewasa Muda
Selain itu, Meta juga mengungkapkan beberapa inisiatif mereka, dalam mendukung integritas pelaksanaan Pilkada 2024 di Indonesia.
Di sini, perusahaan media sosial itu bermitra dengan sejumlah media yaitu Kompas, Tempo, Liputan6, Tirto, Mafindo, dan AFP, untuk melakukan verifikasi terhadap konten misinformasi viral yang beredar dalam bahasa Inggris dan Indonesia.
Selain itu, Meta juga menggelar program literasi digital, Asah Digital, yang diperkenalkan pada 2019, untuk memberdayakan masyarakat, khususnya kaum muda, dengan keterampilan literasi digital.
Program ini bermitra dengan lima organisasi masyarakat sipil, untuk menyediakan sumber daya dan modul pendidikan guna membantu masyarakat Indonesia mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan menumbuhkan kewarganegaraan digital yang bertanggung jawab dalam komunitasnya.
Di 2023, Asah Digital berfokus menjangkau pemilih muda dan pemula, yang mencakup lebih dari 50 persen kelompok pemilih, melalui kemitraan dengan Love Frankie, USAID, dan YCAB Foundation.
Dilakukan juga kampanye Literasi Digital “Saring Daring” bersama USAID dan Love Frankie. Ini adalah kampanye berskala nasional yang mengajak mahasiswa membuat video dengan topik terkait kewarganegaraan yang bertanggung jawab.
Video akan dimanfaatkan untuk mempromosikan kewargaan digital dan keamanan daring menjelang periode penting pemilu, dengan tujuan mengingatkan pengguna tentang ketahanan daring.
Baca Juga: Ditegur Menkominfo, Meta Hapus 1,65 Juta Konten Perjudian
Meta juga melakukan pelatihan publik bagi partai politik dan penyelenggara pemilu, di mana mereka berbagi informasi seputar integritas pemilu, keselamatan dan keamanan, kebijakan misinformasi, serta P5 untuk partai politik. Pelatihan ini menjangkau 2.400 anggota KPU dan Bawaslu di Indonesia, serta partai politik peserta Pilkada.
Di hari pelaksanaan Pilkada 2024, Meta juga akan menampilkan pengingat dan stiker Pemilu.
Pengingat Hari Pilkada adalah notifikasi Facebook dan Instagram di bagian atas Feed akun pengguna, yang mengingatkan mereka untuk memilih dan mengarahkan mereka ke informasi resmi tentang pemungutan suara.
Di Instagram, akan ada stiker yang bisa digunakan di Stories untuk menunjukkan partisipasi pengguna di pilkada. Sementara di Facebook, pengguna dapat memilih bingkai profil bertema pemilu, untuk menunjukkan partisipasinya.