Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Lifestyle

Cek Kesehatan Gratis Mulai Februari 2025, Download Dulu SATUSEHAT Mobile

Ilustrasi PPDS Hospital Based targetkan calon dokter di daerah terpencil yang kelak setelah lulus bisa diangkat menjadi PNS.Ilustrasi pemeriksaan kesehatan (Sumber foto: freepik.com)

TopCareer.id – Pemerintah akan resmi meluncurkan program pemeriksaan atau cek kesehatan gratis pada Februari 2025.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pun mengimbau masyarakat untuk terlebih dulu mengunduh atau download aplikasi SATUSEHAT Mobile, apabila ingin memanfaatkan fasilitas cek kesehatan gratis nantinya.

Juru Bicara Kementerian Kemenkes Widyawati mengatakan, aplikasi ini berguna untuk memudahkan masyarakat, dalam mengakses program pemeriksaan kesehatan gratis.

“Jadi, memang harus diunduh dan data diri dilengkapi terlebih dahulu untuk memastikan proses berjalan lancar,” kata Widyawati, dikutip dari laman Sehat Negeriku, Selasa (21/1/2025).

Baca Juga: Menkes: Rutin Cek Kesehatan, Biar Umur Panjang

Setelah mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile, pengguna akan diminta melengkapi data diri dalam aplikasi.

Data di SATUSEHAT Mobile tersebut akan dipakai untuk penjadwalan cek kesehatan gratis. Setelah itu, pengguna hanya tinggal menunggu notifikasi terkait waktu dan lokasi pemeriksaan dari aplikasi.

Untuk anak-anak atau lansia yang tidak punya smartphone, akan bisa ditambahkan sebagai profil tertaut di akun milik anggota keluarga lain

Sementara, bagi masyarakat yang berulang tahun di Januari 2025, Kemenkes memastikan mereka akan tetap bisa mengikuti skrining kesehatan hingga Maret mendatang.

“Nah, kalau yang ulang tahunnya bertepatan dengan hari libur, jadwal pemeriksaan akan digeser ke hari kerja terdekat,” Widyawati menambahkan.

Baca Juga: Kemenkes Anjurkan Masyarakat Skrining Kesehatan Jiwa Sekali Setahun

Periksa kesehatan gratis Kemenkes akan digelar secara bertahap. Tahap awal menargetkan 60 juta orang pada 2025 dan dilakukan di puskesmas.

Kemenkes pun berharap program ini bisa menjangkau 200 juta masyarakat dalam lima tahun ke depan.

“Pemeriksaan kesehatan gratis harus kita lakukan agar memastikan kita bisa mendeteksi secara lebih dini kalau ada kondisi kesehatan yang menurun dari masyarakat kita,” kata Widyawati.

“Kondisi kesehatan yang menurun ini harus bisa ditangani cepat sehingga kemungkinan untuk sembuh semakin besar,” pungkasnya.

Leave a Reply