Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Tren

Kemenag Gelar Sidang Isbat Awal Ramadan 2025 Hari Ini

Ilustrasi Kementerian Agama (Dok/Kemenag)

TopCareer.id – Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat untuk menetapkan awal Ramadan 1446 Hijriah pada hari ini, Jumat (28/2/2025).

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar dijadwalkan untuk memimpin langsung Sidang Isbat yang dilaksanakan di Auditorium H.M. Rasjidi, kantor Kemenag, Jakarta Pusat.

Abu Rokhmad, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam menambahkan, sidang juga akan dihadiri berbagai pihak.

“Termasuk perwakilan ormas Islam, MUI, BMKG, ahli falak, serta perwakilan dari DPR dan Mahkamah Agung,” ujarnya, seperti mengutip laman resmi Kemenag.

Baca Juga: Simak, Jadwal Libur Ramadhan 2025 Bagi Anak Sekolah

Ada tiga rangkaian yang akan dilakukan. Pertama, pemaparan data posisi hilal berdasarkan perhitungan astronomi. Lalu, dilakukan verifikasi hasil rukyatul hilal dari berbagai titik pemantauan di Indonesia.

“Ketiga, musyawarah dan pengambilan keputusan yang akan diumumkan kepada publik,” kata Abu Rokhmad.

Arsad Hidayat, Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah (Urais Binsyar), Ditjen Bimas Islam Kemenag menambahkan, berdasarkan data hisab awal Ramadan 1446 H, ijtimak terjadi pada Jumat, 28 Februari 2025, sekitar pukul 07.44 WIB.

Pada hari yang sama, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk antara 3° 5,91’ hingga 4° 40,96’, dengan sudut elongasi antara 4° 47,03’ hingga 6° 24,14’.

“Dengan kriteria ini, secara astronomi, ada indikasi kuat bahwa hilal akan terlihat. Namun, keputusan akhirnya kita tunggu berdasarkan hasil sidang isbat yang akan diumumkan Menteri Agama,” kata Arsad. Data hisab ini akan dikonfirmasi melalui proses pemantauan hilal atau rukyatul hilal.

Kemenag bekerja sama dengan Kantor Wilayah Kemenag di berbagai daerah, akan melakukan pemantauan hilal di berbagai titik di seluruh Indonesia. Hasil hisab dan rukyat akan dipaparkan pada sidang isbat yang dipimpin Menteri Agama.

Baca Juga: Perempuan Diajak Lebih Paham Makna Ramadan

Sebelumnya, melalui Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.O/E/2025 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1446 Hijriah, Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Sementara, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengatakan tidak menutup kemungkinan awal Ramadan 1446 H jatuh pada 2 Maret 2025.

Mengutip laman resminya, berdasarkan analisis garis tanggal pada 28 Februari 2025, saat maghrib di Indonesia menunjukkan posisi bulan telah memenuhi kriteria MABIMS di wilayah Aceh, dengan posisi bulan di Banda Aceh yaitu Tinggi toposentrik: 4,5o Elongasi geosentrik: 6,4o sedikit melebihi kriteria MABIMS dengan tinggi >3o, elongasi >6,4o.

Dengan kondisi ini di Aceh, awal Ramadhan di kalender hijriyah adalah 1 Maret 2025.

“Tetapi karena hanya wilayah Aceh yang telah memenuhi kriteria dan mengingat cuaca mungkin mendung, ada kemungkinan gagal rukyat, jadi berpotensi 1 Ramadan jatuh pada 2 Maret 2025,” tulis BRIN.

Namun BRIN menegaskan, penetapan awal Ramadhan 1446H tetap harus menunggu hasil sidang isbat yang dilakukan Kemenag.

Leave a Reply