Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Info Beasiswa

Syarat dan Cara Daftar Beasiswa S3 Kemdiktisaintek untuk Dosen

Ilustrasi beasiswa. Dok/WUR

TopCareer.id – Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) meluncurkan beasiswa Program Doktor untuk Dosen Indonesia (PPDI) pada Senin (2/6/2025), untuk para dosen yang ingin melanjutkan kuliah S3.

Mendiktisaintek Brian Yuliarto mengatakan, target penerima beasiswa PDDI adalah 5.000 orang.

“Program beasiswa ini ditujukan untuk meningkatkan jumlah dosen bergelar Doktor, guna mendorong kualitas dan daya saing perguruan tinggi di Indonesia,” kata Brian di Jakarta, mengutip keterangan tertulis, Selasa (3/6/2025).

Ada beberapa yang harus diperhatikan jika Anda berminat untuk mendaftar program beasiswa ini.

Jadwal pendaftaran

Dikutip dari Buku Panduan Pendaftaran Beasiswa PDDI 2025, pendaftaran beasiswa S3 untuk dosen ini dibuka untuk semester ganjil tahun akademik 2025/2026 dengan jadwal kegiatan:

  • Pendaftaran: 2 Juni 2025
  • Penutupan: 14 Juni 2025

Nantinya, Seleksi Administrasi dan Pengumuman Hasil, Seleksi Substansi/Wawancara dan Pengumuman Hasil, hingga Daftar Ulang akan diinformasikan pada laman https://beasiswa.kemdikbud.go.id/

Daftar Perguruan Tinggi yang menjadi tujuan Beasiswa PDDI tahun 2025 dapat diakses pada tautan https://beasiswa.kemdikbud.go.id/informasi/

Cara pendaftaran

Pendaftaran Beasiswa PPDI bisa dilakukan dengan cara:

  • mendaftar secara daring melalui: https://beasiswa.kemdikbud.go.id/; dan
  • mengunggah semua dokumen persyaratan dan mengisi form yang disediakan sesuai dengan jenis beasiswa pada laman https://beasiswa.kemdikbud.go.id/

Baca Juga: Dosen Unair Bagikan Tips Daftar Beasiswa Kuliah ke Luar Negeri

Persyaratan umum

Berikut syarat umum yang harus dipenuhi untuk mendaftar Beasiswa PPDI 2025 Kemdiktisaintek:

  • Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan KTP, Kartu Keluarga, atau paspor.
  • Memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) atau Nomor Induk Dosen Khusus (NIDK) bagi dosen tetap di bawah koordinasi Kemdiktisaintek.
  • Usia maksimal 51 tahun untuk program studi dengan durasi 3 tahun, atau 48 tahun untuk program studi dengan durasi 4 tahun.
  • Telah diterima pada perguruan tinggi di dalam negeri sesuai skema beasiswa dan program studi yang ditetapkan oleh PPAPT.
  • Merupakan mahasiswa baru pada semester ganjil tahun akademik 2025/2026.
  • Memiliki IPK program magister minimal 3,25 pada skala 4.
  • Memiliki ijazah atau bukti setara ijazah dan transkrip akademik dari pendidikan tinggi sebelumnya.
  • Mendapat minimal 1 rekomendasi dari dosen.
  • Memiliki surat izin mengikuti pendaftaran dan seleksi dari pejabat pembina kepegawaian atau pimpinan instansi yang berwenang.
  • Melampirkan surat izin dari pimpinan perguruan tinggi negeri asal atau LLDikti jika berasal dari perguruan tinggi swasta.
  • Melampirkan surat keterangan sehat dan bebas narkoba yang berlaku maksimal 6 bulan sejak tanggal pendaftaran, dari pihak yang berwenang.
  • Menandatangani surat pernyataan pendaftaran Beasiswa PDDI sesuai format PPAPT.
  • Tidak sedang melaksanakan pendidikan di satuan pendidikan lain.
  • Tidak sedang menempuh pendidikan pada jenjang yang sama dengan yang telah diselesaikan.
  • Tidak sedang menjadi calon penerima atau penerima beasiswa lain yang menyebabkan pendanaan ganda.
  • Tidak sedang mendaftar atau menerima beasiswa non-gelar dari LPDP hingga ditetapkan sebagai penerima beasiswa.
  • Tidak sedang mengikuti seleksi Calon Aparatur Sipil Negara hingga ditetapkan sebagai penerima beasiswa.
  • Untuk pendaftar penyandang disabilitas, wajib melampirkan surat keterangan disabilitas, surat persetujuan dari keluarga, dan surat permohonan pendampingan sesuai kebutuhan.
  • Beasiswa hanya untuk jalur reguler di perguruan tinggi yang ditetapkan PPAPT dan tidak berlaku untuk kelas eksekutif, khusus, karyawan, jarak jauh, di luar PT induk, multi-negara (kecuali joint/dual degree), kelas internasional tujuan dalam negeri, dan kelas lain yang tidak memenuhi standar reguler.
  • Menyampaikan esai atau karangan komitmen kontribusi pasca studi, terdiri dari deskripsi diri, peran yang akan dilakukan, cara mewujudkan peran, dan penilaian diri, sepanjang 1500–2000 kata.
  • Menyampaikan proposal penelitian berisi judul, latar belakang, rumusan masalah, tujuan, metode dan desain, manfaat, kesimpulan dan saran, serta daftar pustaka, ditulis dalam bahasa Indonesia (dalam negeri) atau bahasa Inggris (luar negeri), sepanjang 1500–2000 kata.

Persyaratan khusus

Berikut syarat khusus yang harus dipenuhi untuk mendaftar Beasiswa PPDI 2025 Kemdiktisaintek:

  • Pendaftar wajib menyertakan perjanjian kerja sama atau MoU program joint degree/dual degree.
  • Jika program doktor joint degree/dual degree berdurasi 4 tahun, maka pelaksanaannya mengikuti pola:

– pola 2+2 (tahun ke-1 dan ke-2 ditempuh di perguruan tinggi dalam negeri, sedangkan tahun ke-3 dan ke-4 ditempuh di perguruan tinggi luar negeri); dan

– pola 3+1 (tahun ke 1 hingga ke-3 ditempuh di perguruan tinggi dalam negeri, sedangkan tahun ke-4 ditempuh diperguruan tinggi luar negeri).

  • Jika program doktor joint degree/dual degree berdurasi kurang dari 4 tahun, maka pola pelaksanaan dapat disesuaikan berdasarkan kesepakatan antara dua perguruan tinggi penyelenggara.

Untuk informasi lebih lengkap, Anda dapat menuju ke panduan berikut ini.

Leave a Reply