Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Sosok

Eks PM Malaysia Mahathir Mohamad Ultah ke-100, Apa Rahasia Umur Panjangnya?

Mahathir Mohamad rayakan ultah ke-100. (Instagram @chedetofficial)

TopCareer.id – Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad berulang tahun ke-100 pada Kamis, 10 Juli 2025.

Dalam sebuah siniar, Mahathir Mohamad mengatakan bahwa momen itu “cukup menakutkan” tanpa menunjukkan tanda-tanda melambat.

Meski menginjak usia satu abad, dia masih menerima ucapan selamat ulang tahun dari keluarganya. Bahkan, dirinya tetap aktif dan datang lebih awal ke kantornya di Putrajaya.

“Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang mengirimkan kue, bunga, surat, dan yang hadir untuk mengucapkan selama ulang tahun ke-100 pada saya,” ujarnya dalam siaran langsung itu.

“Menjadi 100 tahun itu cukup menakutkan,” imbuhnya, seperti dikutip dari AP News, Jumat (11/7/2025).

Mahathir dikenal karena kepemimpinannya yang transformatif meski terkadang kontroversial.

Ia pertama kali menjabat sebagai perdana menteri keempat Malaysia dari 1981 hingga 2003. Lalu di 2018 sampai 2020, dia kembali menjabat sebagai perdana menteri ketujuh.

Mahathir telah menjadi perdana menteri dengan masa jabatan terlama dan tertua di negara itu.

Selama siniar tersebut, Mahathir juga bicara tentang beberapa momen penting dalam sejarah Malaysia, menyuarakan solidaritas untuk rakyat Palestina, dan soal kebangkitan Tiongkok.

Baca Juga: Demi Anak, Ibu di Malaysia PP ke Kantor Naik Pesawat Tiap Hari

Umur panjang Mahathir, menurutnya, juga terkait dengan gaya hidupnya yang tidak merokok, makan berlebihan, serta rutin melatih otaknya agar tetap tajam.

Meski punya riwayat penyakit jantung dan sudah melakukan dua operasi bypass, dia mengatakan tetap aktif secara mental dan fisik membuatnya bertahan selama itu.

“Selama saya masih bisa berfungsi, saya ingin berfungsi. Saya ingin berperilaku seolah-olah saya tidak menua. Saya mencoba menjalani kehidupan yang sama seperti ketika saya masih muda,” kata Mahathir.

“Saya bekerja, datang ke kantor, menghadiri berbagai acara, dan sebagainya. Dan saya pikir menjadi aktiflah yang membuat saya tetap hidup,” imbuhnya. Dirinya pun bersyukur tidak pernah terserang penyakit yang mematikan.

“Saya tidak berusaha untuk hidup selama ini, tetapi saya menjaga kesehatan saya,” katanya. Meski begitu, Mahathir menggambarkan ulang tahun bersejarahnya sebagai “hari biasa.”

Selama masa jabatan pertamanya yang berlangsung 22 tahun, Mahathir Mohamad berhasil membawa Malaysia bertransformasi menjadi negara dengan ekonomi modern.

Baca Juga: Menkes: Rutin Cek Kesehatan, Biar Umur Panjang

Namun, ia juga dikenal menggunakan kendali politik yang ketat untuk mempertahankan kekuasaan dan membungkam kritik.

Setelah pensiun, Mahathir kembali ke panggung politik untuk menantang partainya sendiri yang tersandung skandal korupsi miliaran dolar.

Ia membentuk aliansi dengan lawan-lawan lamanya dan memenangkan pemilu tahun 2018—sebuah kemenangan bersejarah yang dipuji sebagai tonggak demokrasi Malaysia.

Saat menjabat di usia 92, ia dinilai sebagai pahlawan yang sukses menggulingkan pemerintahan korup dan memimpin kemenangan oposisi pertama sejak kemerdekaan Malaysia dari Inggris pada 1957.

Namun, citra tersebut tak bertahan lama. Pemerintahannya runtuh akibat perebutan kekuasaan internal hanya dalam waktu 22 bulan.

Mahathir menjadi sosok yang semakin kontroversial di barisan oposisi, dengan retorika yang menonjolkan supremasi Melayu, serta menjalin kerja sama dengan partai Islamis yang pernah ia kecam.

Leave a Reply