Topcareer.id – Atase Ketenagakerjaan (Atnaker) membeberkan bahwa Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang terkena kasus Covid-19 mencapai angka 587 orang.
Dari jumlah tersebut, 353 PMI yang tersebar di 4 negara yakni Republik Korea, Qatar, Arab Saudi dan Kuwait dimasukan ke rumah karantina.
Sedangkan dari 224 orang PMI positif Corona, terbanyak adalah PMI di Malaysia yakni sebanyak 108 orang, disusul secara berurutan Uni Emirat Arab (40), Arab Saudi (37), Riyadh (22), Jeddah (15), Qatar (18), Kuwait (13), Singapura (5), Taiwan (2), dan Brunei Darussalam (1). Sementara itu, 10 PMI yang dinyatakan meninggal semuanya berasal dari Jeddah.
Melihat jumlah yang cukup tinggi, Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah meminta Atnaker di negara-negara penempatan agar berperan aktif serta mengantisipasi dampak yang terjadi akibat pandemi Covid-19.
“Para Atase Ketenagakerjaan, saya minta waspada 24 jam, HP jangan dimatikan, agar anak-anak kita bisa mengadu kapan pun. Ingat, orang sakit kan tidak kenal jam dan waktu,” kata Menaker saat melakukan video conference dengan para Atase Ketenagakerjaan, Minggu (10/5/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Ida juga meminta Atnaker untuk mengimbau para PMI tidak pulang ke Indonesia guna mengendalikan arus mobilitas orang antar wilayah di dalam negeri, serta mengendalikan mobilitas antar negara yang beresiko membawa kasus infeksi virus corona yang penularannya terjadi di luar negeri, sampai keadaan dinyatakan aman.
Editor: Feby Ferdian
