Topcareer.id – Meskipun ada ledakan penjualan online di e-commerce selama pandemic COVID-19, CEO Adidas (brand pakaian olahraga), Kasper Rorsted mengatakan bahwa perusahaannya akan terus berinvestasi untuk pembangunan toko fisik.
“Tidak salah lagi bahwa online telah dipercepat dua hingga tiga tahun ke depan, tapi saya benar-benar berpikir jika kamu bertanya kepada kebanyakan orang, ada elemen sosial yang besar ketika pergi keluar dan berbelanja, meski hanya melihat dan merasakan produk lagi,” kata Rorsted dalam sebuah wawancara, mengutip laman CNBC, Rabu (16/12/2020).
“Jadi, kami akan terus membangun toko. Kami akan mengumumkannya pada bulan Maret tahun depan, di mana kami akan membangun dan menciptakan pengalaman toko yang luar biasa,” tambahnya.
Baca juga: Terungkap, Ini Alasan Subsidi Gaji Dari Jokowi Belum Cair 100%
Adidas melaporkan peningkatan 51% dalam penjualan online pada kuartal ketiga dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Itu mengikuti lonjakan 93% pada kuartal kedua, meskipun pendapatan mata uang netral secara keseluruhan turun 34%.
Untuk tahun ini, kata Rorstes, Adidas memproyeksikan penjualan online lebih dari 4 miliar Euro (USD4,9 miliar), peningkatan yang nyata dari sekitar 1 miliar euro sekitar empat tahun lalu.
Rorsted, yang telah menjadi Kepala Eksekutif Adidas sejak 2016, mengatakan kekuatan e-commerce perusahaan yang berkembang akan memengaruhi pengalaman berbelanja di dalam toko di masa mendatang.
“Kami pikir toko-toko itu masih ada, tetapi lebih dekat dengan pengalaman online. Saya pikir kebanyakan orang benar-benar bosan duduk di rumah,” tambah Rorsted.
