Topcareer.id – Menteri Keuangan menyampaikan untuk tahun 2021, penerimaan negara ditargetkan sebesar Rp1.743,6 triliun. Sementara, fokus Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021 diarahkan untuk mempercepat akselerasi pemulihan ekonomi.
Menurut Menkeu, target itu adalah tingkat penerimaan negara yang cukup optimistis karena COVID-19 masih menjadi faktor yang harus tetap diperhitungkan.
Namun, Menkeu menegaskan bahwa Pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan akan bekerja sangat keras untuk bisa mencapai target penerimaan perpajakan dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP.)
Lalu, dari sisi belanja negara akan dibelanjakan Rp2.750 triliun, dengan rincian belanja pemerintah pusat mencapai Rp1.954,5 triliun dan transfer ke daerah mencapai Rp795,5 triliun.
Baca juga: Realisasi Investasi Sektor Industri Sumbang Rp272,9 Triliun
“Kita semua tahu bahwa risiko masih ada namun itu tidak menjadi alasan untuk kita menjadi pesimis, justru kewaspadaan makin tinggi membuat kita akan semakin teliti dan tetap menjaga semangat untuk memulihkan masyarakat dan perekonomian kita,” kata Menkeu dalam keterangannya, Rabu (27/1/2021).
Oleh karena itu, lanjut Menkeu, pemerintah akan terus juga mendukung seluruh reformasi di dalam situasi bahkan krisis COVID-19.
Pemerintah akan terus berupaya mengembangkan instrumen-instrumen kebijakan untuk penanganan pandemi Covid-19 dan mendorong akselerasi pemulihan ekonomi nasional serta dengan meningkatkan reformasi di berbagai bidang.