Topcareer.id – Jika kamu sudah setengah mati menahan menguap pada jam 2 siang di kantor, mungkin kamu tahu bahwa tubuhmu lelah.
Tetapi ada perbedaan besar antara kehabisan energi dan kelelahan, karena kelelahan bisa sangat berbahaya.
Kelelahan telah dikaitkan dengan masalah pengaturan nafsu makan, penyakit jantung, peningkatan peradangan, dan peningkatan risiko infeksi virus sebesar 50 persen.
Penelitian terbaru juga menemukan hubungan antara sel-sel kekebalan yang kelelahan, kurang tidur dapat menurunkan sistem kekebalan tubuhmu.
Jadi, jika kamu merasa lelah dan mengalami salah satu gejala di bawah ini, itu mungkin berarti kamu kelelahan. Segera luangkan waktu serius untuk tidur.
Berikut ini lima pertanda bahwa tubuhmu benar-benar sudah kelelahan:
1) Bibir kering
Jika bibir kamu pecah-pecah disertai kulit bersisik dan sering menderita sakit kepala, dehidrasi mungkin menjadi penyebabnya.
Ya, ini umum ketika iklim cuaca dingin. Tapi, kamu harus waspada karena dehidrasi sering menyerang bersama dengan kelelahan.
Jika kamu dehidrasi dan haus terus-menerus atau mengalami kulit dan bibir kering yang sering, mungkin kamu juga sedang mangalami tubuh yang kelelahan
2) Pikiran buyar
Otak kamu juga membutuhkan tidur seperti mobil membutuhkan bensin, tidak akan bisa berjalan dengan baik saat kosong.
Tubuh kamu menggunakan tidur untuk menstabilkan ketidakseimbangan kimia agar menyegarkan area otak yang mengontrol suasana hati dan perilaku.
Jika pikiranmu sudah mudah buyar dan sulit sekali fokus terutama untuk mengingat hal penting, bisa jadi kamu sudah kelelahan.
3) Olahragamu payah
Kelelahan menyebabkan setiap aspek kehidupanmu menderita, termasuk juga olahraga.
Berolahraga membutuhkan fokus mental serta aktivitas fisik. Jika otak dan tubuhmu kelelahan maka kemampuanmu untuk melakukan berbagai gerakan akan terbatas.
Maka olahragamu yang biasanya lancar dengan gerakan yang baik dan benar, saat kelelahan hampir semua gerakanmu akan salah.
Baca juga: Alasan “Kelelahan Zoom” lebih sering Dialami Wanita daripada Pria
4) Kamu terlalu stres dan mencoba mengabaikannya
Tidak mengherankan bahwa stres dapat membuatmu tetap terjaga di malam hari, tetapi cara kamu menghadapinya adalah yang mungkin menyebabkan insomnia sehingga menyebabkan kelelahan, menurut penelitian dalam jurnal Sleep.
Untuk penelitian ini, para peneliti bertanya kepada hampir 2.900 pria dan wanita tentang stres dalam hidup mereka.
Pertanyaan termasuk berapa lama hal itu mempengaruhi mereka, seberapa parah itu, dan bagaimana mereka menangani tekanan tersebut.
Setahun kemudian, para peneliti menemukan bahwa orang yang mengatasi stres dengan mengalihkan perhatian mereka justru memiliki insomnia kronis yang lebih tinggi.
Para peneliti menyarankan menggunakan teknik mindfulness untuk meredakan stres mungkin merupakan cara yang lebih baik untuk mengatasinya.
5) Kamu makan jauh lebih banyak junk food dari biasanya
Semakin lelah kamu, maka semakin kamu menginginkan makanan tinggi lemak dan tinggi karbohidrat.
Kelelahan sering berhubungan dengan tingginya tingkat kortisol, hormon stres. Untuk menurunkan kortisol, otak akan sering mencari neurotransmitter serotonin.
Cara mudah untuk mengaksesnya adalah dengan mengonsumsi makanan yang menenangkan dan penuh dengan karbohidrat serta lemak.**(Feb)
