Topcareer.Id – Sebuah tindakan tidak menyenangkan dilakukan oleh seorang turis asal Amerika, ketika sedang berkunjung ke Museo Chiaramonti yang merupakan bagian dari Museum Vatikan.
Pada Rabu kemarin, turis dengan usia sekitar 50 tahun itu nekat menghancurkan dua patung Romawi kuno menjadi beberapa bagian. Peristiwa ini terjadi ketika jam makan siang.
Mengutip dari harian Il Messaggero, sang turis diketahui ingin bertemu dengan Paus. Ketika diberitahu jika dia tidak bisa, ia pun marah dan melemparkan satu patung romawi ke lantai. Tak cukup di situ, ketika melarikan diri, dia juga sempat merobohkan patung yang lain.
Saat ini, kedua patung yang diperkirakan berusia sekitar 2000 tahun tersebut sedang dibawa ke inhouse workshop untuk diperbaiki. Seorang sumber mengatakan. patung tersebut bukanlah karya terkenal, melainkan karya seni sekunder.
Baca juga: Vatikan akan Hukum Stafnya yang Menolak Divaksin Covid-19
Direktur Kantor Pers untuk Museum Vatikan, Matteo Alessandrini mengatakan kepada CNN, dua patung tersebut merupakan bagian koleksi yang berada di koridor “Galleria Chiaramonte,” yang menampung sekitar 100 patung.
“Patung itu ditempelkan ke rak dengan paku, tetapi jika Anda menariknya dengan paksa, mereka akan lepas,” katanya. “Dua patung telah rusak tetapi tidak terlalu parah. Satu kehilangan bagian hidung dan telinga, dan satu lagi kepalanya terlepas dari alas.”
Saat ini, sang turis sudah ditangani oleh pihak berwenang di Italia, untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Museo Chiaramonti menampung sekitar 1.000 karya patung kuno, yang digambarkan sebagai “salah satu koleksi potret Romawi terbaik” di dunia.
