TOPCAREER.ID – Tak ada jalan pintas dalam memulai bisnis baru. Masa-masa awal merintis pasti banyak tantangan dan kendala yang harus kamu hadapi. Tapi jangan takut dulu! Kamu bisa mulai dengan membangun pondasi yang kuat agar bisnismu kelak sukses dan lancar.
Jadi, langkah apa saja sih hal yang wajib diketahui sebelum memulai bisnis? Seperti dikutip dari Experthub, Senin (26/8/2019), berikut hal-hal yang perlu kamu perhatikan.
Cari partner
Sebelum memulainya, carilah orang yang dapat membantu kamu mendaftarkan perusahaan. Sehingga kamu bisa berkonsentrasi pada produk dan pemasaran ketika kamu memulai startup.
Buatlah situs website untuk bisnis kamu
Buatlah situs web untuk perusahaan baru kamu. Dengan begitu, ketika kamu mulai meluncurkan bisnis baru kamu, situs web ini sudah siap memasarkan produknya. Jangan lupa tampilkan logo perusahaan kamu, buatlah dengan sederhana dan jelas.
Siapkan email
Selain website, siapkan alamat email perusahaan dengan alamat domain supaya terlihat lebih professional dan kredibel. Kamu bisa menggunakan fitur yang tersedia di hosting website atau menggunakan layanan seperti G-Suites. Bukalah rekening bank untuk bisnis kamu dan pikirkan juga peralatan online lain yang kamu butuhkan seperti perangkat lunak akuntansi.
Identifikasi calon pelanggan kamu
Identifikasi calon pelanggan kamu. Kamu harus mencari dan menyusun detail kontak mereka. Sambil melakukannya, cobalah perkenalkan kepada teman dan keluarga mengenai produk yang akan kamu jual. Mulailah sedikit menjual produk kamu ke lingkungan terdekat dan perhatikan respon positif dan negatifnya.
Waktu yang tepat untuk meluncurkan bisnis baru
Meninggalkan pekerjaan lama dan memulai bisnis baru adalah hal yang selalu beresiko. Jadi pastikan kamu mempunyai uang tabungan. Amannya kamu harus menyimpan 6 sampai 12 bulan penghasilan yang telah kamu dapat di pekerjaan sebelumnya.
Tak hanya itu, meluncurkan sebuah bisnis baru juga akan membutuhkan waktu lebih lama daripada yang kamu pikirkan. Karena itu buatlah data untuk semua pengeluaran kamu. Pikirkan bagaimana cara mengurangi tekanan keuangan.
Terakhir, jangan biarkan diri kamu terjebak dalam fase perencanaan terlalu lama. Jika memungkinkan untuk memulai bisnis kamu sebagai usaha sampingan, lakukanlah. Karena itu akan meminimalkan resiko kehidupan kamu. Tapi jika tidak, pikirkanlah matang-matang sebelum kamu memulainya.
Editor: Feby Ferdian