Topcareer.id Dalam berinteraksi baik di dunia kerja maupun di luar lingkungan kerja, kita harus pandai mengatur apa yang hendak kita sampaikan dan cara penyampaiannya.
Jangan sampai cara berkomunikasi yang buruk menghancurkan hubungan kita dengan banyak orang. Tidak jarang hubungan bisnis putus begitu saja hanya karena komunikasi yang buruk.
Banyak keuntungan jika memiliki skill komunikasi yang baik. Tidak hanya bisa awet dalam menjalin sebuah hubungan profesional namun juga bagus untuk perkembangan karir.
Jangan pernah ragu untuk meningkatkan skill komunikasi apapun profesi kamu. Entrepreneur ataupun seorang karyawan perusahaan, saat kamu memiliki skill komunikasi yang baik akan banyak keuntungan yang bisa kamu dapat tanpa kamu sadari.
Nah, bagaimana agar bisa memiliki skill komunikasi yang baik untuk pengembangan diri. Dilansir dari Lorigeurin.com Rabu (28/08/2019), ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan skill komunikasi. Apa sajakah?
Jadi pendengar yang baik. Setiap orang senang untuk didengarkan, jadilah pendengar yang baik ketika orang lain sudah memulai pembicaraan duluan. Selain untuk memberi kamu kesempatan dalam memikirkan hal apa yang akan kamu sampaikan, kamu juga menghargai orang yang bertanya terlebih dahulu.
Hindari gangguan. Saat berbicara dengan rekan kerja, atasan, maupun kolega bisnis pastikan tidak ada hal yang bisa mengganggu pembicaraan kamu. Seperti bunyi handphone saat ada telepon masuk, sebaiknya di-silent dulu agar proses berjalan pembicaraan lancar.
Perhatikan bahasa tubuh. Ini penting saat berkomunikasi dengan orang lain. Beri sinyal positif dari bahasa tubuh kamu dengan menatap mata lawan bicaramu.Hindari memberi sinyal negatif dari bahasa tubuh seperti menyilangkan kedua tangan dan enggan melakukan kontak mata.
Lihat siapa lawan bicaramu. Dalam berkomunikasi akan ada perbedaan cara penyampaian. Coba kamu perhatikan dengan siapa kamu bicara. Apakah dengan atasan, rekan kerja, klien, atau siapapun. Gunakan bahasa yang formal saat berbicara dengan atasan, dan kamu bisa menggunakan bahasa informal saat kamu sedang berbicara dengan teman.
Jangan ragu untuk mengajukan pertanyaan. Untuk mendapat konfirmasi yang jelas, bertanyalah kembali pada orang yang kamu ajak bicara. Tujuannya agar informasi yang didapat dari lawan bicara lebih akurat.
Jangan suka memotong pembicaraan orang dan memberi penilaian yang menjatuhkan. Tidak ada orang yang suka saat sedang berbicara menjelaskan sesuatu lalu dipotong begitu saja. Ini bisa menyebabkan gagalnya komunikasi dan menimbulkan konflik. Setiap orang memiliki kekurangan, berilah kritik dan saran yang baik, jangan beri judgement yang menjatuhkan.
Bertindak asertif dan buat batasan. Komunikasi dua arah yang baik selain saling menjaga perkataan juga dengan tidak membuat pernyataan yang menekan lawan bicara. Ciptakan batasan agar saat bicara tidak berlebihan.
Saat kamu menguasai cara-cara di atas, kamu akan mendapatkan efek yang baik dan skill kamu dalam berkomunikasi lebih meningkat. Bisa kamu coba terapkan dalam dunia karir profesionalmu ataupun di bidang entrepreneurship.*
Editor: Ade Irwansyah