Menhub berharap, ke depannya, PT KAI semakin mandiri dan dapat terus melakukan terobosan inovasi baru dalam menciptakan peluang-peluang pembiayaaan bagi keberlangsungan usahanya. “Inovasi dan terobosan seperti yang dilakukan ini, akan sangat membantu pemerintah dalam pengalokasian anggaran (APBN) untuk pembangunan di daerah lainnya yang lebih membutuhkan,” ungkap Menhub.
Fasilitas Lengkap
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro mengatakan, satu rangkaian Kereta Istimewa terdiri dari 2 kereta berjenis KRD dengan total kapasitas 40 penumpang. Sementara jadwal keberangkatannya dapat disesuaikan dengan keinginan pelanggan karena tidak dirangkaikan dengan perjalanan KA reguler.
Untuk tahap awal, kereta yang dikelola anak usaha KAI, yaitu PT KA Pariwisata ini, dapat dipesan untuk jarak menengah seperti Jakarta-Cirebon, Jakarta-Bandung, dan Jakarta-Semarang. Kereta Istimewa ini memiliki fasilitas seperti ruang rapat, lounge, minibar, karaoke, mushala, dan toilet. Selain itu, kereta ini memiliki tempat santai seperti ruang keluarga, tempat untuk menonton televisi dan karaoke bersama. “Untuk Jakarta-Bandung harganya Rp 19 juta untuk 40 orang,” sambung Edi.