Topcareer.id – Lulus kuliah hukum dan mendapat gelar sarjana hukum tidak menjamin bahwa kamu akan berkarir di bidang hukum. Tapi kamu tidak usah kuatir, jurusan hukum bisa dibilang punya prospek kerja atau karier yang cukup menjanjikan.
Lulusan jurusan hukum tidak hanya terbatas mesti jadi pengacara. Ada beberapa profesi yang bisa ditekuni oleh para sarjana hukum. Bisa dibilang semua instansi atau organisasi membutuhkan ahli hukum.
Mengutip Lawsociety.com.au, Selasa (04/02/2020) Berikut ini beberapa prospek karier yang bisa ditekuni oleh kamu yang lulusan dari jurusan hukum.
Baca juga: Job Desc Business Development Manager (dan Apa Kriterianya)
Jurnalis
Banyak pengacara menjadi jurnalis yang hebat karena perhatian mereka pada detail, skeptisisme alami, keterampilan menulis, dan pengetahuan tentang sistem politik dan hukum yang kompleks.
Recruiter
Hampir mustahil untuk bekerja dalam bidang perekrutan legal tanpa gelar sarjana hukum. Kamu perlu tahu apa yang kamu bicarakan agar relevan dan mengenali apa yang diinginkan kandidat atau perusahaan.
Politisi
Keterampilan yang dipelajari di sekolah hukum seperti argumentasi, advokasi dan pemahaman tentang sistem politik bisa sangat berguna di Parlemen.
Baca juga: Berstatus Mahasiswa? Ini Alasan Kenapa Magang Penting Buat Kamu
Konsultasi manajemen
Perusahaan konsultan manajemen sering mendorong lulusan hukum untuk melamar pekerjaan ini, karena gelar sarjana hukum mengajarkan kamu pemikiran kritis yang berharga dan keterampilan memecahkan masalah.
Rekan hakim
Meskipun tidak sepenuhnya berada di luar hukum, posisi rekanan hakim dibayar dengan baik dan memungkinkanmu untuk mengasah keterampilan riset hukum kamu dalam kapasitas yang berbeda dengan pengacara.
Sumber daya manusia (HRD)
Menjadi HRD profesional membutuhkan kemampuan untuk menerapkan hukum ketenagakerjaan dan mengurangi risiko yang berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan karyawan.
Manajemen kekayaan atau investasi
Pengetahuan hukum sangat berguna bagi manajer investasi yang berusaha menghindari hukum dan celah perbankan untuk keuntungan investor mereka.
Jaksa
Jaksa merupakan pengacara negara, statusnya adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS), berbeda dengan pengacara yang merupakan pegawai swasta. Jaksa bisa bertindak sebagai wakil dari klien atau terdakwa yang tidak mampu membayar pengacara. Untuk menjadi jaksa, kamu harus lulus seleksi yang dilaksanakan negara.
Pengacara
Lulusan hukum diajarkan untuk berdebat dan memengaruhi keputusan, jadi jika kamu merasa kuat tentang hal ini, mengapa tidak menggunakan keterampilan itu dalam dunia advokasi untuk kepentingan publik. *
Editor: Ade Irwansyah
