TopCareerID

5 Cara Networking di Masa Pandemi yang Serba Virtual

Sumber foto: Computerworld

Topcareer.id – Mencoba untuk tetap melakukan networking atau mengembangkan jaringan selama pandemi adalah hal yang selalu disarankan. Tapi, umumnya saat ini networking digelar virtual demi menghindari penularan virus corona Covid-19.

 “Selama berjejaring secara langsung, kamu cenderung lebih mendapatkan respons emosional serta membaca bahasa tubuh yang relevan dan membantu dalam membangun kepercayaan. Networking online memungkinkan orang-orang terganggu dengan cara yang berbeda,” kata pelatih jejaring Victoria Sheridan, dikutip dari The Ladders.

Berikut beberapa keterampilan dalam mengembangkan jaringan (networking) secara virtual di masa pandemi ini.

1. Menjadi tamu virtual yang berkesan

Menjadi tamu yang berkesan di ruang online dapat membantumu membuat koneksi asli ketika menghadiri pertemuan-pertemuan virtual.

“Ucapkan terima kasih, rujuk nama anggota lain, tawarkan bantuan, tindak lanjuti dalam kelompok dan berikan komentar yang membesarkan hati dan membantu,” kata Sheridan.

2. Memiliki rasa empati

Memiliki rasa empati bisa sangat berarti dalam mendapatkan pemahaman tentang jenis keselarasan apa yang mungkin ada di koneksi online baru.

“Kamu harus mengembangkan keterampilan empati dan melihat situasi dari sudut pandang orang lain,” kata Sheridan.

3. Tetap otentik dalam komunikasi

Ya, berlatih untuk lancar dalam komunikasi tentu boleh-boleh saja, dan dianjurkan. Tapi pertimbangkan untuk tetap otentik selama percakapan virtual.

“Bicaralah dengan tulus, tidak ada slogan yang terlatih dan menarik. Beberapa orang mungkin mengingatnya, tetapi kebanyakan mereka akan mengingatmu licik, dan lebih buruk lagi, murahan,” kata Sheridan.

Sisi otentik diri dapat menyuntikkan kehangatan dan karisma ke dalam komunikasi yang sifatnya kurang pribadi.

4. Menguasai seni dalam waktu

Sheridan mengatakan bahwa salah satu cara terbaik untuk berjejaring dengan pembawa acara virtual adalah dengan masuk ke konferensi video lebih awal untuk mulai mengobrol dan mengenal mereka. Jangan keluar lebih awal kecuali itu benar-benar diperlukan.

“Cepat, berbicaralah dengan tuan rumah dan membangun hubungan. Selain itu, jadilah yang terakhir dalam meninggalkan forum, karena itu menunjukkan komitmen dan minat pada kelompok.”

5. Follow up

“Anda harus memiliki strategi untuk terus menindaklanjuti,” kata Sheridan.

Jaringan online tidak disertai dengan reaksi lingkungan seperti pembicaraan langsung, yang berarti orang dapat kurang terlibat dan hadir. “Ada sedikit yang bisa memenuhi inderamu.”

Jadi, menindaklanjuti percakapanmu dan menindaklanjuti tindakan selanjutnya, seperti mengirim seseorang link ke artikel yang kamu sebutkan di percakapanmu, sangat penting dalam hal membangun kedalaman koneksi.

Editor: Feby Ferdian

Exit mobile version