Topcareer.id – Saat metabolisme tubuh berkurang seiring usia bertambah, para senior alias orang tua perlu asupan vitamin. Salah satu vitamin yang amat membantu mereka yakni Vitamin B12.
Vitamin B12 lazim disebut juga dengan kobalamin karena mengandung zat besi kobalt. Vitamin ini berperan penting menjaga sel-sel saraf dan sel darah merah agar tetap oke.
Juga, dibutuhkan oleh DNA, material genetik tubuh, untuk menjaga kelangsungan metabolisme tubuh.
Para senior yang berusia di atas 50 tahun dianjurkan mengkonsumsi suplemen vitamin jenis ini. Soalnya, “Dengan bertambahnya umur, kemampuan lambung menyerap vitamin B12 dari sumber alami terus berkurang,” kata Paul Coates dalam American Journal of Clinical Nutrition.
Baca juga: Cerdas Pilih Suplemen untuk Jaga Imunitas Tubuh di Masa Pandemi
Suplemen vitamin B12, menurut Coates, membuat kita terlindung dari kemungkinan gangguan kognitif dan gangguan metabolisme yang lain.
Kobalamin terdapat dalam berbagai nutrisi hewani seperti ikan, daging, ayam, telur, dan susu. Jika tubuh kekurangan vitamin B12 akan terjadi anemia, lelah, lesu, kehilangan nafsu makan, dan berat badan merosot. Defisiensi vitamin ini juga bisa memicu terjadinya kerusakan sel saraf, depresi, gampang lupa, mudah bingung, dan sakit di mulut atau lidah.
Pesan untuk para peminum vitamin ini, lagi-lagi, perhatikan label kemasan suplemen. Jangan konsumsi yang kandungan B12-nya jauh di atas batas yang dianjurkan. Asupan vitamin B12 yang dianjurkan saban hari adalah 2,4 mikrogram bagi orang dewasa, 2,6 mikrogram bagi ibu hamil, dan 2,8 mikrogram bagi ibu menyusui. * Dari berbagai sumber