TopCareerID

Yang Perlu Kamu Tahu Tentang Perekrutan Jarak Jauh Selama Pandemi COVID-19 (Bagian 1)

presentasi virtual.

Topcareer.id – Hampir semua perusahaan melakukan proses perekrutan jarak jauh saat ini akibat pandemi virus corona yang memaksa semua pihak menerapkan protokol kesehatan untuk menjaga jarak dan menghindari beresentuhan.

Wawancara kerja secara langsung sudah cukup menantang, lalu bagaimana seharusnya menjalani sesi wawancara jarak jauh agar bisa berlangsung dengan lancar? Baik itu dari sisi pewawancara maupun kandidat.

Jawabannya adalah: Adaptasi. Itulah yang dilakukan perekrut dan manajer perekrutan, dan mereka berharap kamu sebagai kandidat juga akan melakukannya.

Baca Juga: Ragam Perubahan dalam Proses Perekrutan di Era Pandemi

Inilah yang perlu kamu ketahui tentang proses wawancara jarak jauh dan apa yang perlu kamu lakukan untuk mendapatkan pekerjaan itu.

Bagian pertama dari artikel:

1) Proses perekrutan akan semuanya virtual
Saat ini sebagian besar proses wawancara jauh dari awal hingga selesai tidaklah mengejutkan dilakukan secara virtual. Dan ketika kamu diterima, mungkin pekerjaan kamu juga dilakukan secara remote.

Meskipun ini tidak ideal, namun ada beberapa keuntungan seperti wawancara virtual telah memungkinkan lebih banyak fleksibilitas dan menghemat waktu untuk pewawancara dan kandidat. Daripada memesan ruang konferensi dan membuat kandidat bolak-balik ke kantor, akan lebih mudah menjadwalkan pertemuan video untuk kenyamanan semua pihak.

Bagaimana adaptasinya:

2) Mungkin ada lebih banyak putaran wawancara
Beberapa perusahaan mungkin menginginkan lebih banyak wawancara virtual untuk lebih bisa mengenal kandidat lebih dalam. Akan ada masa di mana kandidat diminta untuk menyusun presentasi virtual karena perusahaan ingin merasakan pengalaman kandidat dengan lebih baik, mengetahui apa yang akan kandidat kontribusikan, dan dampak yang akan kandidat timbulkan jika bergabung dengan tim.

Bagaimana adaptasinya:
Jangan takut untuk bertanya tentang prosesnya. Dapatkan klarifikasi tentang apa yang diharapkan perusahaan selalu merupakan ide yang baik. Jadi menjelang akhir panggilan ketika seorang perekrut atau manajer perekrutan bertanya apakah kamu memiliki pertanyaan, ingatlah untuk bertanya hal-hal seperti: “Bagaimana proses wawancara yang telah berlangsung?” “Kapan perusahaan mengambil keputusan?” dan “Apa langkah selanjutnya?”

3) Keterampilan komunikasi dan kolaborasi lebih penting daripada sebelumnya
Perusahaan mencari orang-orang yang memiliki motivasi diri, memiliki kemampuan untuk berkolaborasi secara digital, dan berkomunikasi secara efektif. Ini adalah kekuatan yang dicari untuk setiap calon karyawan, dan semakin penting saat harus bekerja dari jarak jauh akibat pandemi.

Bagaimana adaptasinya:

Artikel ini berlanjut ke bagian ke-2

Exit mobile version