Topcareer.id – Daripada terus-terusan murung, kenapa tidak membiarkan dirimu untuk tersenyum sedikit, dan merasakan kebahagiaan yang masih ada di sekelilingmu.
Ini mungkin sulit. Tapi memilih untuk tidak bahagia bukanlah gambaran kehidupan yang bisa kamu jalani terus menerus. Akan lebih baik kalau kamu bisa melepaskan kegelisahanmu, dan mulai menikmati hidup.
Jika kamu masih sulit untuk membiasakannya, cobalah beberapa tips berikut ini.
1. Kuasai pikiranmu
Bagaimana kamu mau bahagia, kalau harimu dimulai dengan bangun kesiangan, tak sempat sarapan, dan tergesa-gesa untuk bekerja.
Karena itu, cobalah untuk bangun dengan cara yang lebih baik. Buatlah ritual pagi-siang-sore yang paling cocok untukmu, dan nikmati semua momen dan kejadian tak terduga yang mengiringinya.
Untuk bisa melakukannya, mulailah kuasai pikiranmu. Fokuslah pada apa yang kamu lakukan, dan berhenti memikirkan terlalu banyak hal, sehingga kamu tak menjalani momen-momen menggembirakan dalam kondisi auto pilot.
2. Bersyukur
Nikmat mana lagi yang kau dustakan? Selalu ada kesempatan untuk bersyukur, meskipun kamu sedang memiliki masalah. Percayalah, ada banyak orang di luar sana yang memiliki masalah yang jauh lebih sulit darimu.
Jadi, mulailah berhenti mengeluh, dan cari solusi terbaik dari masalah-masalahmu, sembari mensyukuri apa yang sudah kamu miliki.
3. Berkumpulah dengan geng kamu
Eits tunggu dulu, geng yang dimaksud di sini adalah orang-orang yang menerimamu dengan baik, dan selalu membantumu untuk meraih versi terbaikmu, setiap harinya. Geng ini bisa berbentuk keluarga, kumpulan sahabat dekatmu, dan sebagainya.
4. Perdalam intuisimu
Sebagai manusia, kamu memiliki intuisi yang sebenarnya bisa kamu andalkan. Cobalah untuk memperdalamnya, dan bekerja sama dalam menjalani tantangan hidup di setiap harinya.
5. Jangan terlalu seriusi semua hal
Hidup ini singkat kawan. Membiarkan dirimu memikirkan dan mengkhawatirkan banyak hal hanya akan membuatmu melewatkan banyak momen-momen berharga.
Cobalah biarkan dirimu untuk menjalani hidup dengan cara yang lebih baik. Berbahagialah sekarang. Lagipula mau ditunda sampai kapan?