TopCareerID

Dirut BP Jamsostek Umumkan Alasan 2,4 Pekerja Tak Dapat Subsidi Upah

Direktur Utama BP Jamsostek, Agus Sutanto

Topcareer.id – Direktur Utama BP Jamsostek, Agus Sutanto mengumumkan ada 2,4 juta karyawan yang dipastikan tidak bisa mendapat subsidi gaji dari pemerintah.

“Dari target 15,7 juta pekerja, rekening yang berhasil dikumpulkan BP Jamsostek ada 14,8 juta. Dari rekening itu kita validasi berlapis, mulai dari perbankan, hingga penyocokan ketunggalan data. Dari jumlah itu hanya ada 12,4 juta rekening yang valid, artinya ada 2,4 juta yang tidak valid,” jelas Agus dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (1/10/2020).

Aguspun menyebutkan ada beberapa faktor yang menjadi permasalahan tidak tersalurnya subsdi gaji sebesar Rp 600 ribu/bulan. Pertama yakni didominasi karena tidak sesuai dengan kriteria Pemenaker.

“Dari angka tersebut sekitar 1,8 juta atau 75% tidak sesuai dengan Permenaker no 14 tahun 2020. Di antaranya upahnya diatas Rp 5 juta dan kepesertaanya tercatat di BP Jamsostek setelah bulan Juni,” tambahnya.

Kemudian yang kedua adalah tidak adanya respon balik dari perusahaan terkait ketidakcocokan data yang telah divalidasi dengan pihak bank.

“Ada juga sekitar 600 ribu atau 25% dari total tersebut tidak valid karena gagal konfirmasi ulang. Karena waktu kita valkidasi dan tidak lengkap, maka akan kembalikan ke perusahaan untuk dilakukan perbaikan. Namun hingga hari terakhir kemarin kami tidak menerima jawaban dari koreksi tersebut,” pungkasnya.**(Feb)

Exit mobile version