Topcareer.id – Di zaman modern dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat tentu ada banyak sekali peluang kerja di bidang ini.
Bagi sebagian orang walaupun sudah bersekolah di jurusan Informasi dan Teknologi (IT) , bisa saja merasakan ketakutan untuk memulai karier di bidang teknologi.
Tak jarang lulusan IT justru bekerja di luar bidang ilmu yang telah dipelajarinya. Sebetulnya mitos tentang memulai karier di bidang teknologi inilah yang merusak impian.
Banyak yang mengatakan bahwa untuk diterima bekerja di bidang teknologi itu harus menguasai coding dan programming dengan belajar selama bertahun-tahun terlebih dahulu. Atau diwajibkan sangat menguasai dan ahli pada pelajaran matematika.
Baca Juga: Ini Hebatnya Orang yang Menguasai Ilmu Pemrograman
Padahal sebetulnya, mitos atau hal-hal yang menakutkan tersebut tidaklah semenakutkan yang dikatakan. Berikut ini lima mitosnya.
1. Karier di bidang IT hanya tentang menguasai pengkodean, matematika, dan sains
Kenyataannya adalah, banyak perusahaan yang membutuhkan lebih banyak teknisi, spesialis jaringan, profesional keamanan siber, dan analis data untuk menangani perubahan bisnis dan rumah tangga yang menghubungkan lebih banyak perangkat ke Internet. Selain itu, soft skill seperti komunikasi dan resolusi konflik sangat penting untuk menemukan posisi masa depan dalam teknologi.
2. Bekerja di bidang teknologi membutuhkan gelar sarjana empat tahun
Sebenarnya, ada banyak cara untuk mendapatkan pekerjaan di bidang teknologi. Rute tradisional untuk mendapatkan gelar ilmu komputer bisa melalui sertifikasi, pelatihan, dan pengalaman kerja yang selaras di bidang IT bisa menawarkan rute lain menuju karier teknologi impian.
3. Jika bukan kerja di Facebook atau Google, berarti bukan pekerjaan teknologi
Ada posisi IT di hampir setiap perusahaan di seluruh dunia, karena setiap industri pasti bergantung pada IT. Suka fashion? Pesawat terbang? Olahraga? Musik? Ada pekerjaan di bidang teknologi pada semua bidang itu.
4. Karier teknologi berarti hanya duduk diam di kantor
Industri teknologi tumbuh di seluruh dunia dan melampaui apa yang dapat ditampilkan di monitor laptop. Kamu bisa mengerjakan pemrograman atau pengkodean IT dari manapun. Tidak harus duduk di meja kantor yang membosankan. Kamu bisa bekerja remote mengatasi troubleshooting pemrograman dari jarak jauh, dari tempat yang kamu sukai. Tapi ingat, pastikan seluruh anggota tim dan atasan kamu telah setuju untuk mengijinkan kamu bekerja remote, karena ada beberapa bagian pekerjaan IT yang memang harus berada di kantor.
5. Skill matematika penting, tetapi tidak harus expert
Kemampuan matematika perlu dibarengi dengan, tapi tidak semua pekerjaan di bidang IT membutuhkan skill matematika yang expert. Misalnya dalam web desain atau UI & UX, taste terhadap desain lebih dibutuhkan daripada sekedar matematika.**(RW)