Cara berhenti makan berlebihan
Cobalah 3 hal sederhana ini jika kamu ingin berhenti makan berlebihan:
Lebih Perhatian
Makan tanpa berpikir adalah masalah umum di masyarakat. Sering kali kita begitu sibuk terburu-buru mengejar komitmen keluarga dan pekerjaan sehingga membuat pilihan makanan yang tidak masuk akal.
Mulailah lebih sadar dengan memeriksa diri sendiri setiap kali meraih makanan atau camilan. Tanyakan pada diri sendiri mengapa kamu memilih makanan khusus ini. Apakah kamu bosan? Apakah kamu benar-benar lapar? Apakah kamu kesal atau stres? Dengan memperhatikan pikiran dan emosi kamu, maka kamu akan lebih fokus pada apa yang sebenarnya terjadi.
Rencanakan Makanan
Membuat pilihan makanan yang buruk terkadang karena kamu lapar dan mencari pelarian. Merencanakan dan menyiapkan makanan dapat membantu mencegah kamu menjadi korban makanan cepat saji dan camilan lainnya.
Jika kamu akan keluar untuk makan malam, periksa menu sebelum pergi ke restoran agar kamu tahu apa yang diharapkan. Kemasi makan siang untuk dibawa ke kantor sehingga kamu tidak perlu pergi ke kantin atau tempat pizza. Dengan cara ini, kamu bisa menyiapkan makanan sehat untuk diri sendiri menggunakan bahan-bahan berkualitas.
Makan Lebih Banyak Protein dan Serat
Protein adalah nutrisi berharga yang memasok tubuh kamu dengan asam amino yang dibutuhkan untuk memulihkan jaringan otot, bersama dengan banyak peran lainnya.
Protein membutuhkan waktu lebih lama untuk sistem pencernaan, jadi kamu akan merasa kenyang lebih lama. Studi menunjukkan bahwa sarapan tinggi protein, meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar sepanjang hari.
Para peneliti juga menggunakan pencitraan resonansi magnetik fungsional untuk menunjukkan bahwa makan sarapan kaya protein dapat mengurangi sinyal yang dibuat otak kamu untuk mengontrol motivasi makanan dan perilaku makan berlebihan.
Serat juga dapat membantu mencegah makan berlebihan. Serat membuat kamu kenyang tetapi hanya mengandung sedikit kalori. Ini juga membantu mengatur kadar gula darah sehingga kamu cenderung tidak menginginkan hal-hal manis.**(Feb)
