TopCareerID

Jepang Buka Lab Uji Covid-19 di Bandara untuk Para Wisatawan

Warga Jepang memakai masker. (dok. Somag News)

Topcareer.id – Demi mengambil langkah-langkah untuk membuka kembali perjalanan internasional yang selama ini terhalang oleh pandemi, bandara terbesar di Jepang membuka fasilitas pengujian virus corona pada Senin (2/11/2020).

Pusat PCR Bandara Internasional Narita ditujukan untuk para pelancong keluar negeri yang membutuhkan bukti bahwa mereka bebas virus saat tiba di tujuan. Jepang pada Jumat (30/10/2020) melonggarkan pembatasan perjalanan untuk sembilan negara dan wilayah Asia. Narita adalah salah satu dari dua hub internasional yang melayani wilayah Tokyo Raya.

Mengutip Reuters, laboratorium pengujian yang dijalankan oleh Nippon Medical School Foundation, adalah yang pertama di bandara di Jepang dan dapat memberikan hasil dalam enam jam, meskipun diharapkan bisa turun menjadi dua jam pada akhir bulan.

Baca Juga: Ini 4 Poin Kerja Sama Indonesia-Jepang, Termasuk Travel Corridor Arrangement

Tes ini tidak ditanggung oleh asuransi dan biayanya mencapai 46.500 yen atau sekitar Rp6,5 juta.

Pembatasan perjalanan yang dilakukan Jepang untuk memerangi pandemi berlangsung ketat, dengan larangan masuk yang efektif oleh wisatawan dan pemegang visa dari lebih dari 150 negara sebelum pelonggaran bertahap peraturan dimulai bulan September.

Wisatawan yang tiba di Jepang diharuskan menjalani tes virus corona, dengan tiga bandara internasional memiliki kapasitas sekitar 10.000 sehari.

Dengan sekitar 100.000 kasus dan 1.773 kematian, Jepang telah mengatasi pandemi lebih baik daripada banyak negara dengan ekonomi besar.**(RW)

Exit mobile version