Topcareer.id – Banyak di antara perusahaan yang meminta resume atau CV (curriculum vitae) serta surat lamaran. Resume memang berisi sejumlah hal yang meyakinkan perusahaan apakah kamu layak dipertimbangkan. Lalu apa yang sebenarnya perusahaan cari dari surat lamaran?
Jika dilakukan dengan benar, surat lamaran yang diformat dan dibuat dengan benar dapat menarik perhatian perekrut dan memberimu keunggulan dalam persaingan. Coba ikuti panduan ini dalam membuat surat lamaran untuk menjadikanmu kandidat terbaik, seperti dilansir dari The Ladders.
Bagian awal dari tulisan.
Tujukan surat lamaran ke manajer perekrutan
Dengan kata lain, jika memungkinkan, hindari frasa “kepada siapa yang berkepentingan.” Kalimat umum ini adalah salah satu jalur tercepat surat lamaranmu masuk tempat sampah. Jika perekrutan tidak secara khusus menyebutkan perekrut atau manajer perekrutan, pastikan untuk melakukan pekerjaan rumahmu dan hubungi perusahaan untuk mengetahui informasi ini.
Gunakan bahasa yang jelas dan ringkas
Hindari bahasa yang terlalu teknis kecuali kamu secara khusus melamar menjadi ilmuwan atau baru-baru ini menemukan obat untuk kanker. Tulis dalam bahasa yang sederhana, dengan tata bahasa yang tepat, dan pastikan untuk merumuskan surat secara profesional namun sopan.
Hindari template salin dan tempel
Sejujurnya, mayoritas orang yang mengirimkan surat lamaran mereka mengetik “template surat lamaran” ke Google dan memilih yang pertama kali mereka lihat. Dengan ratusan surat lamaran dikirim ke perekrut, pastikan untuk mengikuti format surat lamaran yang benar seperti yang diminta oleh perusahaan.
Lebih buruk lagi, banyak kandidat juga akan menyimpan banyak bahasa yang sama di template surat lamaran, yang menghasilkan banyak surat pengantar serupa yang dikirimkan.**(Feb)