Topcareer.id – Sudah kurang lebih sembilan bulan Indonesia diserang pandemic COVID-19. Sudah sebagian dari perusahaan membuka kembali kantornya. Beberapa juga ada yang mulai melakukan perekrutan kecil-kecilan. Kamu yang hendak wawancara, pelajari beberapa pertanyaan yang sedikit berubah.
Dengan pekerjaan jarak jauh menjadi norma baru dan begitu banyak ketidakpastian, manajer perekrutan memiliki daftar hal baru yang perlu dipertimbangkan. Untuk membantu mempersiapkan diri, berikut daftar lima pertanyaan pada wawancara kerja berikutnya, menurut Ladders.
1. Apa yang sedang kamu kerjakan?
CEO Korn Ferry Gary Burnison mengatakan ini adalah pertanyaan wawancara nomor satu terbarunya terkait dengan kandidat.
“Ketika saya bertanya kepada seseorang apa yang telah mereka kerjakan, saya mencari petunjuk yang memberi tahu saya bagaimana kata-kata di resume mereka diterjemahkan ke dalam kebutuhan dunia kita saat ini, dan seberapa terlibat orang itu dalam misi paling kritis saat ini,” kata dia.
“Saya juga ingin tahu apakah mereka dapat berpikir, bertindak, dan bekerja seolah-olah mereka berada dalam sebuah startup karena itulah yang dibutuhkan perusahaan untuk berkembang dan bertahan.”
2. Bagaimana COVID-19 mengubah jalur kariermu?
Mungkin industri tempatmu bekerja sebelum COVID, menghilang sekarang atau kamu telah menemukan minat baru setelah menghabiskan lebih banyak waktu di rumah. Apa pun situasimu, manajer perekrutan ingin tahu arah yang ingin kamu tuju sekarang. Bagaimana kamu menangani ketidakpastian saat ini? Dan apa yang menginspirasimu untuk melamar posisi ini?
“Jelaskan kepada pewawancara bagaimana kamu menavigasi kali ini. Jika kamu mengalami pemecatan dari industri yang paling terpengaruh, jelaskan bagaimana hal itu menjadi faktor dalam memilih pekerjaan yang akan kamu wawancarai,” Career Contessa menyarankan.
Glassdoor mengatakan tidak apa-apa untuk jujur di sini tentang bagaimana beberapa bulan terakhir telah memengaruhimu. Ini adalah kesempatan yang baik untuk berbicara tentang bagaimana kamu mengatasi dan mengelola stres selama ini.
3. Bagaimana kamu mengatur harimu bekerja dari jarak jauh?
Kebanyakan orang belajar bagaimana bekerja dari jarak jauh untuk pertama kalinya. Meskipun demikian, pemberi kerja akan tertarik dengan caramu mengatur harimu. Mereka ingin tahu bahwa kamu sekarang mampu mengelola diri sendiri lebih dari sebelumnya.
Bicaralah dengan pewawancaramu tentang pengaturan kantor pusatmu, bagaimana kamu mengatur harimu, bagaimana kamu memilih apa yang akan diprioritaskan, dan bagaimana kamu tetap termotivasi.
Anda juga dapat berbicara tentang caramu menangani gangguan. Ini bisa apa saja mulai dari menangani anak-anak dan hewan peliharaan di rumah hingga pengiriman atau lebih.