Topcareer.id – Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) telah menyetujui penggunaan darurat vaksin Covid-19 buatan Pfizer pada Jumat (11/12).
Persetujuan tersebut membuka jalan bagi gelombang pertama penerima di Amerika Serikat, yakni jutaan pekerja kesehatan dan penghuni panti jompo untuk segera mulai mendapatkan vaksin.
Vaksin yang dikembangkan oleh Pfizer yang berbasis di Manhattan berkolaborasi dengan perusahaan Jerman BioNTech, dirancang untuk diberikan dalam dua dosis yang berjarak tiga minggu, dan Pfizer kini menjadi vaksin pertama yang didistribusikan di AS.
“Hari ini bangsa kita telah mencapai keajaiban medis,” kata Presiden Trump dalam sebuah pernyataan di Twitter Jumat malam (11/12).
“Kami telah memberikan vaksin yang aman dan efektif hanya dalam sembilan bulan. Ini adalah salah satu pencapaian ilmiah terbesar dalam sejarah,” tambahnya.
Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), Robert Redfield, pada hari Minggu (13/12) menandatangani rekomendasi panel penasihat untuk menyetujui vaksin virus corona Pfizer dalam membuka jalan bagi dosis pertama yang akan diberikan segera pada hari Senin (14/12).
Robert Redfield menerima rekomendasi dari Badan Penasihat untuk Praktik Imunisasi yang dibuat selama sesi darurat pada hari Sabtu (12/12) bahwa vaksin dapat diberikan kepada orang berusia 16 tahun ke atas.**(Feb)