TopCareerID

Tips Ajari Anak Membaca (Bagian 2)

Topcareer.id – Salah satu langkah besar dalam kehidupan anak adalah ketika mereka bisa membaca. Melihat bagaimana mereka mempelajarinya, adalah langkah besar yang pasti tak ingin kamu lewatkan.

Faktanya, bayi yang berumur 6 bulan sudah dapat membedakan antara bunyi bahasa ibunya dan bahasa asing. Pada umur 2 tahun, anak telah menguasai fonem-fonem asli yang cukup untuk menghasilkan 50+ kata secara teratur. Hebat ya?

Yabg pasti, antara usia 2-3 tahun, banyak anak-anak belajar mengenali beberapa huruf.

Ada sejumlah metode berbeda yang dapat kamu gunakan untuk mengajari mereka dalam membaca.

Dan berikut beberapa tips yang bisa kamu praktekan, seperti dilansir dari laman Read and Spell.

Bagian akhir dari artikel

Jangan terlalu menekan
Memaksa anak membaca ketika dia tidak siap dapat mengakibatkan reaksi negatif dan lebih banyak menimbulkan kerugian daripada kebaikan.

Metode fonetik
Metode Fonetik adalah salah satu metode yang paling umum digunakan. Metode ini berkaitan dengan membantu anak memecah kata menjadi suara, menerjemahkan suara menjadi huruf dan menggabungkan huruf untuk membentuk kata-kata.

Metode pendekatan seluruh kata
Metode ini mengajarkan membaca di tingkat kata dan melompati proses decoding. Membaca melalui metode ini adalah proses otomatis dan kadang-kadang disebut membaca mata. Setelah banyak paparan kata, anak-anak akan melihat-baca mayoritas kosa kata yang mereka temui.

Metode pengalaman bahasa
Poin dari metode ini adalah bahwa belajar kata-kata yang sudah akrab dengan anak akan lebih mudah. Orang tua dapat membuat cerita unik yang menggunakan kata-kata pilihan anak dalam berbagai konfigurasi.**(Feb)

Exit mobile version