TopCareerID

Asupan yang Baik untuk Puasa di Masa Pandemi Menurut Ahli Gizi

food - Ilustrasi makan makanan sehat.

food - Ilustrasi makan makanan sehat.

Topcareer.id – Ramadan 2021 ini merupakan bulan puasa kedua di tengan pandemic Covid-19. Menjalankan puasa di masa pandemi dapat dilakukan dengan aman bahkan memberikan manfaat kesehatan jika menjaga keseimbangan antara asupan makanan dan aktivitas fisik.

Kepala Instalasi Gizi RS Nasional Diponegoro dr.Annta Kern Nugrohowati, menyampaikan selama puasa di masa pandemi disarankan untuk konsumsi makanan dengan gizi lengkap yaitu terdapat sumber karbohidrat, protein ,lemak,sayur dan buah serta harus cukup minum.

“Sumber karbohidrat yang dikonsumsi sebaiknya berasal dari karbohidrat kompleks seperti nasi merah/putih, kentang,jagung, ubi atau singkong,” kata dr. Annta, dikutip dari rilis berita Universitas Dipenonegoro, Senin (12/4/2021).

“Sedangkan makanan yang terbuat dari karbohidrat sederhana seperti mie,roti dan gula sebaiknya diminimalkan konsumsinya,” tambahnya.

Hal itu dikarenakan, kata dr. Annta, konsumsi karbohidrat sederhana justru akan menurunkan kerja dari sistem kekebalan tubuh,kondisi ini tidak diharapkan terjadi pada masa pandemik Covid-19.

Ia mengatakan, konsumsi sayuran dan buah juga harus cukup untuk mencukupi kebutuhan vitamin dan mineral yang sangat penting dalam menjamin kerja sisitem kekebalan tubuh.

Konsumsi sayuran berwarna hijau tua dan buah yang berwarna akan membantu mencukupi kebutuhan Vitamin C, Vitamin E yang sangat berperan dalam sistem kekebalan tubuh. Selain asupan makanan, kecukupan minum juga menjadi suatu hal yang sangat penting supaya tidak terjadi dehidrasi yang akan memperberat kondisi kesehatan seseorang.

Baca juga: Studi: 1 Dari 3 Penyintas COVID-19 Alami Gangguan Kesehatan Mental Dan Otak

“Bagi orang dewasa kecukupan minum untuk sehari kurang lebih 8 gelas,pada saat puasa konsumsi minum ini dibagi pada saat berbuka hingga waktu sahur.”

Selain asupan makanan yang dijaga, aktivitas fisik atau olahraga juga tetap harus dilakukan selama menjalankan puasa Ramadhan. Olahraga sebagaimana diketahui akan meningkatkan daya tahan tubuh dan meningkatkan kerja dari sisitem kekebalan tubuh sehingga dapat membantu untuk melawan adanya infeksi.

Olahraga yang dilakukan pada bulan puasa sebaiknya dilakukan sebelum waktu berbuka atau pada malam hari setelah menjalankan shalat tarawih. Olahraga yang dilakukan sebelum berbuka adalah olahraga dengan intensitas yang ringan,sedangkan yang dilakukan pada malam hari intensitasnya bisa ringan sampai moderat.

“Apabila olahraga dilakukan sebelum berbuka maka pada saat berbuka dianjurkan untuk segera minum dengan jumlah cukup dan konsumsi makanan ringan. Jika olahraga dilakukan pada malam hari maka sebelumnya dapat mengkonsumsi makanan ringan dan minum,” ujarnya.

Terakhir yang harus diperhatikan selama puasa di masa pandemi ini adalah cukup istirahat. Pastikan tidur malam tetap cukup minimal 5 jam dan bisa ditambahkan istirahat pada siang hari sekitar 30 menit sampai 1 jam.**(Feb)

Exit mobile version