Topcareer.id – Kita mungkin sering mendengar kalimat, “jangan sering melamun nanti kesurupan.” Padahal aktivitas itu ternyata punya banyak manfaat yang positif lho.
Ya, membayangkan hal-hal baik yang kita sukai, ternyata bisa membantu kita untuk meraih banyak hal.
Berikut di antaranya seperti dikutip dari verywellmind.
Mengurangi stres dan kecemasan
Setelah melewati hari yang berat, atau berurusan dengan orang yang menyebalkan, cobalah beristirahat dan biarkan pikiranmu mengembara sejenak.
Menurut blog kesehatan Sekolah Kedokteran Universitas Harvard, “Mengembara pikiran dapat membantu mengelola kecemasan.”
Ini layaknya meditasi atau aktivitas yang menenangkan. Melamun bertindak sebagai obat alami untuk mengurangi stres dan kecemasan.
Membantu menyelesaikan masalah
Jangan salah, ini bukan melarikan diri. melainkan sebuah cara untuk memancing sebuah ide.
Dalam satu penelitian yang melacak pola pemikiran internal yang berbeda, para peneliti menyimpulkan bahwa pengembaraan pikiran itu penting dan baik bagi kita. Tampaknya proses kognitif ini mengarah pada ide-ide baru.
Siapa sangka, melamun ternyata punya kegunaan
Menggunakan berbagai bagian otak
Jika kamu pernah memperhatikan, pikiran anak-anak terus-menerus mengembara.
Bukan rahasia lagi bahwa anak muda banyak melamun. Dan yang mencengangkan, hal ini ternyata lebih dari sekadar hiburan yang sederhana atau pengalihan.
Ini secara tak sadar membuat kita membentuk koneksi penting di seluruh otak kita.
Baca juga: 5 Zodiak Ini Jago Pecahkan Masalah
Membantu meraih target kita
Merasa lelah karena target terlalu jauh, atau terlalu sulit untuk diraih, di sela-sela kerja keras, banyaklah melamun.
Melamun akan membantu menumbuhkan motivasi, sehingga kamu terus bersemangat untuk meraih apa yang sudah sering kamu dambakan.
Memperluas kreativitasmu
Melamun juga sangat baik untuk memperluas kreativitas kamu.
Bianca L. Rodriguez, Ed.M, terapis keluarga dan pernikahan berlisensi berkata,
“Itulah sebabnya kebanyakan dari kita memiliki saat-saat cemerlang saat melakukan hal-hal biasa seperti mencuci piring, dimana kita tidak perlu terlalu fokus pada tugas yang ada.”
“Ini adalah ruang dalam jiwa kita untuk menerima dan mengungkapkan informasi baru.”
Satu studi dimana mahasiswa memiliki waktu 2 menit untuk menemukan sebanyak mungkin dari benda-benda seperti tusuk gigi dan batu bata, membuktikan bahwa mereka harus melamun lebih dulu untuk bisa menemukannya.
Jadi, ini jauh lebih penting daripada terus fokus pada masalah.
Bukti ini didukung bahwa mereka yang sering melamun, 41% lebih produktif dan kreatif.**(Feb)