TopCareerID

7 Mitos soal Pensiun Muda yang Terbantahkan (Bagian 1)

Sumber foto: Young Street Capital

Sumber foto: Young Street Capital

Topcareer.id – Beberapa orang sangat mendambakan pensiun muda, beberapa lainnya malah ketakutan jika harus mengambil pensiun dini. Jika kamu berpikir tahu banyak hal tentang pensiun muda, mungkin kamu perlu pikirkan lagi.

Melansir Ladders, berikut ada 7 mitos tentang pensiun muda yang kemudian dibantah oleh para ahli, statistic serta fakta yang menghantam.

1. ‘Saya akan bosan tanpa pekerjaan’

Salah satu mitos terbesar tentang pensiun muda adalah bahwa kamu akan mudah bosan tanpa pekerjaan yang menghabiskan sebagian besar waktumu. Namun, mitos ini mudah dibantah; mengetahui apa yang harus dilakukan dengan dirimu sendiri setelah pensiun adalah kuncinya.

Pensiunan awal yang menjadi ahli menyebutkan bahwa perjalanan penuh waktu, kebugaran, membaca dan menulis semuanya dapat menjadi usaha yang bermanfaat, dan bahwa mempertahankan lingkaran sosial yang ketat adalah kuncinya. Selain itu, dengan kesibukan sampingan yang cukup, kamu bisa sama sibuknya seperti saat bekerja fulltime.

2. ‘Saya tidak bisa mengandalkan jaminan sosial’

Manfaat jaminan sosial adalah topik hangat bagi para pensiunan baik tua maupun muda. Pensiunan muda berada di bawah asumsi bahwa manfaat jaminan sosial akan hilang sepenuhnya di tahun-tahun mendatang, tetapi itu tidak sepenuhnya terjadi.

Baca juga: Copenhagen, Kota Dengan Kualitas Hidup Terbaik Di Dunia

Forbes melaporkan bahwa meskipun dana tertentu yang digunakan untuk membayar jaminan sosial mungkin akan habis pada akhirnya, karena sifat yang sangat politis dari manfaat ini, sangat kecil kemungkinannya bahwa seluruh program akan ditutup.

Pemodal dan pejabat pemerintah memperkirakan bahwa kaum muda masih akan mendapatkan keuntungan mereka, tetapi mungkin lebih sedikit dari generasi sebelumnya.

3. Pensiun muda berarti memangkas banyak hal

Jutawan mandiri Sam Dogen melaporkan bahwa setelah pensiun, pendapatan tahunanmu dapat menurun sebanyak 80%. Namun, mitos ini juga mudah dibantah.

Jika kamu belum menjadi pemboros tinggi sepanjang hidupmu, Dogen melaporkan, penurunan pendapatan tidak akan menjadi perubahan besar. Dan bahkan jika kamu telah menghabiskan sebagian besar hidupmu, membuat perubahan hidup minimal untuk menghemat uang, seperti menggunakan perpustakaan umum atau membeli burger daripada steak, tidak berarti kualitas hidupmu harus turun.**(Feb)

Exit mobile version