TopCareerID

Hilangkan 6 Poin Ini dalam Resume, Sekarang Juga! (Bagian 2)

Jasa penulis resume profesional

ILustrasi. (dok. CareerAddict)

Topcareer.id – Mungkin kamu sering mendengar atau membaca tips apa saja yang harus diletakkan pada resume-mu untuk bisa menarik perhatian perekrut. Tapi, jarang yang berbicara soal poin-poin apa yang harus kamu hilangkan dari resume.

“Sebagai CEO layanan penulisan resume, saya telah membaca lebih dari seribu resume tahun ini, dan saya telah melihat banyak ‘sampah’ yang tidak seharusnya, hal-hal yang dapat merusak peluangmu untuk mendapatkan wawancara,” kata Peter Yang, Ahli Karier dan CEO Resume Writing Services, dikutip dari laman CNBC Make It.

Ia menjabarkan beberapa hal yang sering diabaikan dan harus kamu hapus segera dari resume kamu saat ini juga.

4. Jenis email yang salah

Manajer perekrutan menginginkan kandidat yang setidaknya sedikit paham teknologi, dan itu berarti tidak memiliki alamat email dari akun usang seperti AOL atau Hotmail. Jika ragu, tetap gunakan alamat Gmail atau Outlook.

5. Posisi pekerjaan yang sudah lebih dari 10 hingga 15 tahun

Kecuali kamu lulusan baru atau eksekutif senior dengan pengalaman puluhan tahun, kamu harus memasukkan tidak lebih dari empat atau lima posisi yang rentangnya tidak lebih dari 10 hingga 15 tahun.

Baca juga: Tips Cantumkan Pekerjaan Sementara Dalam Resume

Semakin tua posisinya (kecuali jika berada di perusahaan besar, terkenal, atau terkait erat dengan pekerjaan yang kamu inginkan), semakin sedikit manajer perekrutan yang akan mempedulikannya.

Daripada menyelami pengalaman kerja yang sudah ketinggalan zaman, gunakan ruang resume yang berharga itu untuk menyempurnakan detail pekerjaan dan pencapaian terbaru kamu.

6. Kata ganti orang individu

Anehnya, banyak kandidat masih membuat kesalahan dengan menggunakan kata ganti orang seperti “Saya” atau “kami” di resume mereka.

Mengapa meninggalkan kata ganti orang? Karena ini adalah resume milikmu, jadi sudah tersirat bahwa semua yang ada di dalamnya adalah tentang dirimu. Dibanding menulis, “Saya mengelola 5 karyawan,” tulis saja mengelola 5 karyawan. Dengan begitu akan terasa lebih efektif.**(Feb)

Exit mobile version