TopCareerID

Alasan Maudy Ayunda Lirik Investasi di Produk Bahan Makanan Segar

Maudy Ayunda. Dok/Merdeka

Topcareer.id – Tentu kita tidak asing lagi dengan salah satu publik figur Tanah Air, Maudy Ayunda. Ya, baru-baru ini perempuan lulusan Stanford University memutuskan untuk melakukan investasi di startup grocery commerce yang menjual produk bahan makanan segar, yakni Segari.

Cofounder Segari, Farand Anugerah pun mengungkapkan alasan mengapa Maundy tertarik berinvestasi dengan startup tersebut.

“Maudy tertarik berinvestasi di Segari karena dampak yang diciptakannya bagi masyarakat dan petani, serta pengalaman berbelanja yang dirasakan. Saya dan Maudy memang memiliki visi yang sama. Saat kami menempuh pendidikan di Amerika, kami ingin kembali ke Indonesia dan memberikan dampak positif dengan menggunakan teknologi,” ungkapnya pada Selasa (19/10/2021).

Baca juga: Ancaman Crash Terbesar di Pasar Keuangan, Segera Fokus ke 3 Investasi Ini

Hal ini pun dibenarkan oleh Maudy. Dimana ia menceritakan pengalamannya sendiri terhadap pelayanan Segari yang dianggap baik dan mudah digunakan. Ia juga membahas arti investasi bagi diri perempuan kelahiran 19 Desember 1994 tersebut.

“Bagi saya, investasi itu lebih dari sekadar nominal yang kita kontribusikan. Dampak Segari yang membantu petani lokal untuk mendapatkan penghasilan yang adil dari produk yang mereka jual membuat saya semakin tertarik dengan Segari. Saya rasa ini adalah model bisnis yang bisa menjadi masa depan industri e-grocery Indonesia,” jelasnya.

Sebagai penutup, Maudy yang berprofesi sebagai penyanyi itu juga mengatakan tidak sabar untuk memberikan kontribusi positif bagi masa depan Indonesia bersama tim yang visioner dalam mengembangkan terobosan yang dapat menjawab tantangan mendasar masyarakat dan petani.

“Saya amati, ekosistem startup di Indonesia saat ini semakin menjanjikan,” ujar Maudy.

“Mereka memiliki potensi yang besar, dilengkapi dengan visi dan eksekusi yang matang, startup seperti Segari bisa menjawab kebutuhan masyarakat dengan lebih baik dan lebih cepat dengan pendekatan yang lebih dinamis,” pungkasnya.**(Feb)

Exit mobile version