Topcareer.id – Jika kamu khawatir tentang keamanan masa depan pekerjaanmu, perubahan karier ke industri yang sama sekali baru mungkin tampak menggoda.
Memang perjalanan karier setiap orang berbeda, ada yang mulus mencapai kesuksesan dan ada yang penuh perjuangan.
Jika kamu termasuk yang harus menjalani perjuangan panjang untuk menemukan karier impian yang tepat, bersabarlah dan tetap jeli melihat peluang.
Ketika kamu melihat ada peluang baru yang lebih menarik, sebelum meninggalkan pekerjaanmu yang sekarang untuk segera pindah, ada enam potensi kesalahan yang perlu kamu hindari.
Leah Lambart, pelatih karier di Relaunch Me, membagikan pengalaman dan wawasannya agar kamu tidak terpeleset saat memilih berpindah karier.
1) Membuat keputusan terburu-buru
Sebelum kamu menyerahkan pengunduran diri, petakan rencana dan beberapa tujuan.
“Jangan terburu-buru dalam perubahan karier tanpa meluangkan waktu untuk melakukan penilaian diri dan memahami karier lain yang paling cocok untuk Anda,” kata Lambart.
Lihatlah keterampilan, minat, dan nilai kamu sendiri. Ada baiknya menemui konsultan karier untuk menentukan jalur karier yang sesuai denganmu.
2) Mengubah karier hanya karena kamu tidak menyukai pekerjaan saat ini
Apakah ada masalah lain yang membuatmu tidak bahagia dalam pekerjaanmu? Jika tidak ada, mungkin saja perubahan karier bukanlah solusi terbaik.
Sebelum terburu-buru melakukan apa pun, renungkan situasimu untuk melihat apakah perubahan karier benar-benar dibutuhkan, kata Lambart.
3) Mengubah karier tanpa penelitian atau refleksi diri
Karier membutuhkan waktu dan upaya untuk ditetapkan, jadi ada baiknya meluangkan waktu untuk memastikan perubahan juga benar.
Mulailah dengan riset online, lalu cobalah berbicara dengan orang-orang di bidang tersebut tentang seperti apa pekerjaan itu.
4) Mengubah karier demi uang
Penghasilan tentu saja sangat penting, tetapi cobalah untuk tidak membuat keputusan berdasarkan gaji tertinggi.
“Setiap orang memiliki nilai yang berbeda, dan uang seringkali tidak menjadi pertimbangan sama sekali bagi sebagian orang,” kata Lambart.
“Saya telah bekerja dengan banyak klien yang menghasilkan banyak uang tetapi masih sengsara karena nilai-nilai mereka yang lain tidak terpenuhi.” Tambahnya.
Idealnya, peran baru harus sesuai dengan minat, nilai, dan kekuatan kamu.
Baca juga: Ini Kesalahan Karier yang Dilakukan Generasi Muda ketika ‘Mengikuti Passion’
5) Terlalu dipengaruhi oleh orang lain
Teman, keluarga, kolega, dan orang-orang di industri yang kamu minati dapat menjadi sumber informasi atau dorongan yang hebat, jadi berbicara dengan mereka itu penting.
Namun, perhatikan bahwa keluarga dan teman mungkin tidak mengerti mengapa kamu merasa perlu untuk mengubah karier.
Bahkan ketika keluarga dan teman bermaksud baik, cobalah untuk tidak terlalu terpengaruh oleh mereka.
“Jujurlah pada diri sendiri dan luangkan waktu untuk benar-benar memahami apa arti karier yang hebat bagi Anda,” kata Lambart.
6) Tidak menyesuaikan pendekatan
Sebelum kamu melamar peran baru di berbagai bidang, perbarui resume dan profil online kamu.
Tambahkan atau soroti keterampilanmu yang dapat dialihkan, pelatihan dan pengalaman yang relevan, sehingga pemberi kerja di masa depan dapat melihat kemampuanmu untuk melakukan pekerjaan tanpa pengalaman khusus.