Topcareer.id – Sementara warga Indonesia mengeluhkan biaya bensin yang terus naik dan mahal, orang-orang di beberapa negara lain tengah menikmati mengisi tangki bensin mereka dengan harga murah.
Harga bensin murah berkat berkat subsidi yang diberikan oleh pemerintah negara yang kaya akan minyak.
Tetapi subsidi bahan bakar cenderung lebih menguntungkan orang kaya yang memiliki mobil daripada orang miskin.
IMF memperkirakan bahwa 65 persen dari subsidi bahan bakar di Afrika menguntungkan 40 persen rumah tangga terkaya.
Hanya 8 persen dari $410 miliar subsidi bensin pemerintah di seluruh negara di dunia diberikan kepada 20 persen populasi termiskin.
Perusahaan asuransi Inggris Staveley Head telah merilis daftar sepuluh negara dengan harga bensin termurah di dunia.
Bagian pertama dari artikel:
1) Venezuela
Venezuela meskipun secara keseluruhan kondisinya agak miskin, namun kaya akan cadangan minyak dan bahan bakar fosil.
Negara menggunakan kekayaan itu untuk menyediakan bensin gratis bagi rakyatnya.
Ya, aneh memang untuk dipikirkan. Tapi itu benar adanya.
Secara teknis, harga per liter di pompa-pompa bensin di Venezuela adalah $0,025 (Rp359,34).
2) Libya
Negara Afrika Utara yang kaya minyak di Libya berada di urutan ke-2 dalam hal bensin murah.
Saat ini, satu liter bahan bakar bensin di Libya hanya seharga $0,032 (Rp459,95).
3) Iran
Negara kaya minyak lainnya seperti Iran jelas mengikuti tren harga bensin murah.
Memang secara logikanya, negara-negara dengan cadangan minyak paling banyak akan membayar harga paling sedikit.
Iran dengan cadangan minyak mereka sendiri yang besar mengenakan harga bensin sebesar $0,051 per liter (Rp733,05).
Baca juga: 10 Negara Paling Bersih di Dunia
4) Suriah
Suriah telah mengalami perang saudara yang kejam selama lebih dari satu dekade.
Terlepas dari kejadian ini, ada dampak terhadap produksi minyaknya.
Negara ini menempati urutan ke-4 secara global harga bensin termurah di dunia dengan harga $0,316 per liter (Rp4.542,03).
5) Aljazair
Aljazair menududuki peringkat ke lima untuk harga bensin murah.
Penduduknya harus membayar harga bensin lebih dari sepuluh kali lipat dari tetangganya di barat, Libya.
Namun demikian, itu masih sangat murah, satu galon bensin di Aljazair dijual seharga $0,320 (Rp4.599,52).**(Feb)
