Topcareer.id – Kriteria seleksi adalah seperangkat faktor yang digunakan oleh pemberi kerja untuk menilai pelamar untuk suatu peran dalam pekerjaan. Ini juga dilakukan oleh perusahaan favorit kamu.
Kriteria seleksi menguraikan pengalaman, keterampilan, atribut pribadi, kualifikasi, pengetahuan dan keahlian yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan secara efektif.
Berikut ini beberapa langkah kunci untuk membantumu berhasil mengatasi kriteria seleksi dan menonjol sebagai orang yang tepat untuk peran tersebut.
Langkah 1: Pahami apa yang perusahaan cari
Sangat penting bagi kamu untuk memahami arti dari kriteria seleksi sebelum kamu mulai menyusun resume atau jawaban wawancara.
Misalnya, meminta kamu untuk ‘menunjukkan kemampuan’ sangat berbeda dengan meminta kamu untuk ‘menunjukkan pengetahuan.’
Luangkan waktu untuk membaca persyaratan secara detail sehingga kamu bisa merespons dengan tepat.
Ini akan membedakan dirimu dari pelamar lainnya.
Langkah 2: Uraikan
Banyak kriteria seleksi terdiri dari beberapa bagian, seperti misalnya ‘Pendekatan profesional dan proaktif kepada pelanggan dengan kemampuan menangani tekanan.’
Ini mengharuskan kamu untuk menangani tiga bidang berbeda yakni pendekatan profesional, pendekatan proaktif, dan kemampuan menangani tekanan.
Untuk memenuhi kriteria sepenuhnya, penting bagi kamu untuk menangani ketiga komponen dengan contoh yang spesifik dan relevan.
Langkah 3: Sesuaikan persyaratan
Langkah selanjutnya dalam menangani kriteria seleksi adalah melakukan brainstorming bagaimana kamu mencocokkan setiap persyaratan pekerjaan.
Pikirkan pengalaman dari masa lalu ketika kamu telah menunjukkan keterampilan atau atribut yang dibutuhkan.
Tuliskan sebanyak mungkin contoh yang sesuai, lalu edit daftar ini untuk fokus pada contoh yang paling mengesankan dan relevan.
Ini akan menjadi dasar tanggapan kamu ketika dipanggil untuk wawancara.
Baca juga: Cara Menemukan Pekerjaan Berdasarkan Kepribadian Kamu
Langkah 4: Buktikan klaim
Saat menangani kriteria seleksi, tidak hanya penting untuk menguraikan sifat dan tingkat pengalaman serta tanggung jawab, tetapi juga untuk memberikan contoh nyata sebagai bukti kompetensi dan pencapaianmu di masa lalu.
Langkah 5: Tinjau tanggapan
Perusahaan tidak punya waktu untuk ‘membaca yang tersirat,’ jadi buatlah CV kamu yang singkat, langsung, relevan, dan mudah dibaca.
Selain meninjau tata bahasa, ejaan, tata letak, dan batas kata, pastikan kamu menggunakan bahasa yang positif dan kata-kata tindakan yang kuat.
Perhatikan bahasa kriteria dan berikan bukti untuk klaim tentang kemampuan kamu.