Topcareer.id – Perusahaan Airbnb menerapkan filosofi “tinggal di mana saja, bekerja di mana saja,” yang sempat dipaksakan oleh sebagian besar dunia bisnis saat pandemi. Saat ini, Airbnb terus berkomitmen untuk bekerja jarak jauh penuh waktu untuk sebagian besar karyawan.
Ini adalah kebijakan yang kuat sehingga hanya sedikit perusahaan besar di dunia yang berani menandingi.
Dalam email kepada karyawan yang diposting ke blog perusahaan, CEO Airbnb Brian Chesky menguraikan kebijakan baru tersebut, ia menyimpulkannya dalam lima poin:
- Anda dapat bekerja dari rumah atau kantor
- Anda dapat pindah ke mana saja di negara tempat Anda bekerja dan kompensasi Anda tidak akan berubah
- Anda memiliki fleksibilitas untuk bepergian dan bekerja di seluruh dunia
- Kita wajib bertemu secara teratur untuk adakan meeting berkala
- Kita akan terus bekerja dengan cara yang sangat terkoordinasi
Terlepas dari “sejumlah kecil peran” yang membutuhkan kehadiran di kantor atau lokasi, semua karyawan dapat bekerja dari mana pun mereka mau.
Jika kamu ingin pindah, selama kamu tinggal di dalam negeri, gaji tidak akan berubah.
Banyak karyawan berharap itu akan cukup baik jika pindah tinggal di kota kecil, selama masih di dalam negeri.
Sayangnya jika memutuskan ingin pindah secara permanen ke luar negeri, ini lebih rumit dan perusahaan masih belum bisa mendukungnya di tahun ini.
Meskipun pekerja memerlukan alamat tetap, mereka akan memiliki lusinan perusahaan dan lokasi untuk bekerja hingga 90 hari setahun.
Chesky mengatakan mereka semua akan “bertemu secara teratur,” meskipun Airbnb mungkin memiliki sekitar 15.000 karyawan saat ini.
Banyak perusahaan telah mengumumkan kebijakan tentatif dengan pemahaman bahwa mereka akan ditinjau kembali dalam beberapa bulan.
Ada banyak pembicaraan tentang model “hibrida” atau “fleksibel” di mana karyawan bekerja dari kantor beberapa hari, kemudian dari rumah sepanjang waktu.
Tergantung di mana dan bagaimana Anda bekerja, ini bisa menjadi yang terbaik atau terburuk dari kedua dunia. Tapi itu menunjukkan kurangnya ketegasan dalam kepemimpinan.
Kemudian ada pertanyaan keamanan dan tanggung jawab.
Baca juga: Perlu Tahu! Ini 5 Kerugian Bekerja untuk Diri Sendiri
Mungkin Airbnb akan menjadi kelinci percobaan untuk jenis “tempat kerja yang sepenuhnya terpencil” ini dan semua perusahaan lain akan mengawasi tentang masalah produktivitas.
Airbnb, Inc. adalah perusahaan Amerika yang mengoperasikan pasar online untuk penginapan, terutama homestay untuk persewaan liburan, dan aktivitas pariwisata.
Berbasis di San Francisco, California, platform ini dapat diakses melalui situs web dan aplikasi seluler.
