TopCareerID

Elon Musk Bakal Bikin Twitter Jadi Berbayar

Topcareer.id – Sebagai pemilik Twitter yang baru, Elon Musk mengatakan bahwa ia berencana akan membuat Twitter jadi berbayar, namun bagi pengguna tertentu saja.

Musk mengungkapkan hal ini melalui tweet yang ia unggah pada hari Rabu (4/5/2022).

Cuitannya menuliskan bahwa Elon Musk terang-terangan akan mengenakan biaya untuk pelanggan komersial dan pemerintah.

Sementara itu untuk pengguna biasa tidak perlu khawatir, Twitter masih akan tetap gratis.

“Twitter akan selalu gratis untuk pengguna biasa, tetapi mungkin akan ada ‘sedikit biaya’ untuk pengguna komersial/pemerintah,” tulis Musk, mengutip akun twitternya @elonmusk, Rabu (4/5/2022).

Musk sebagai orang terkaya di dunia telah membeli Twitter senilai US$ 44 miliar atau setara dengan Rp 635,3 triliun.

Sejak mengakuisisi Twitter, dirinya menyadari jika perusahaan tak akan berkembang dalam melayani kebutuhan masyarakat, karena itu Twitter perlu banyak perubahan.

Bos Tesla itu juga telah mengajukan sejumlah perubahan pada Twitter sejak bulan lalu.

Ia ingin Twitter semakin lengkap dengan fitur-fitur terbaru seperti membuat algoritmamya menjadi open source.

Tujuannya untuk meningkatkan kepercayaan pengguna, mengalahkan bot spam, dan mengotentikasi bahwa semua pengguna twitter adalah manusia.

Baca juga: Twitter Akan Mulai Tes Fitur ‘Edit’ yang Telah Lama Ditunggu Pengguna

Di luar itu, Elon Musk mengatakan kepada bank-bank yang setuju untuk membantu mendanai akuisisi Twitter Inc bahwa ia dapat mengatur gaji para eksekutif dan dewan untuk memangkas biaya, serta akan mengembangkan cara-cara baru untuk memonetisasi tweets.

Musk meyakinkan bank bahwa Twitter akan mampu menghasilkan arus kas yang cukup untuk membayar utangnya mengakuisisi Twitter.

Ia juga pernah men-tweet tentang penghapusan gaji dewan direksi Twitter yang menurutnya dapat menghasilkan penghematan biaya hingga US$ 3 juta.

Dalam pidatonya ke bank, Musk juga menunjuk ke margin kotor Twitter, yang jauh lebih rendah daripada perusahaan sosial media lain seperti Facebook Meta Platforms Inc dan Pinterest (PINS.N).

Dengan alasan ini Musk meyakinkan bahwa akan menyisakan banyak ruang untuk menjalankan perusahaan dengan cara yang lebih hemat biaya.

Exit mobile version