Topcareer.id – Karbon dioksida (CO2) adalah gas tidak berbau yang sangat penting bagi kehidupan setiap negara di dunia.
CO2 juga dikenal sebagai gas rumah kaca. Konsentrasi karbon yang berlebihan justru dapat mengganggu pengaturan alami suhu di atmosfer dan menyebabkan pemanasan global.
Konsentrasi CO2 telah meningkat terutama sebagai akibat dari Revolusi Industri dan pertumbuhan eksponensial dalam kegiatan manufaktur di seluruh dunia.
Deforestasi, pertanian, dan penggunaan bahan bakar fosil adalah sumber utama CO2.
Menurut data dari Global Carbon Project, inilah lima negara teratas penghasil karbon tertinggi di dunia.
Lanjutan dari bagian pertama dari artikel:
4) Rusia
Rusia adalah penyumbang emisi CO2 terbesar keempat di dunia, dengan 1,6 miliar metrik ton pada 2019.
Negeri beruang merah ini memiliki salah satu cadangan gas alam terbesar di dunia, dan gas alam adalah sumber utama energi dan pembangkit listrik di negara tersebut.
Batu bara banyak digunakan dalam industri kimia dan bahan dasar lainnya serta untuk pembangkit listrik di Rusia.
Tidak heran batu bara juga merupakan penyumbang utama emisi CO2 di Rusia.
5) Jepang
Jepang adalah penghasil emisi CO2 terbesar kelima di dunia, menghasilkan 1,1 miliar metrik ton karbon dioksida.
Jepang sangat bergantung pada pembakaran gas alam dan batu bara untuk menghasilkan listrik bagi penduduknya dan berbagai industri.
Setelah reaktor nuklir di Fukushima ditutup pada tahun 2011, ketergantungan pada bahan bakar fosil semakin meningkat.
Saat Jepang membuka kembali pembangkit listrik tenaga nuklirnya, jejak CO2-nya mungkin akan stabil di masa depan.
Apa Sumber Utama Emisi CO2?
Pembakaran batu bara adalah penyumbang paling signifikan terhadap emisi CO2 antropogenik.
Di antara semua bahan bakar fosil, batu bara adalah yang paling intensif karbon.
Mengingat betapa murah dan tersedianya sumber energi batu bara, batu bara telah mendukung jaringan listrik selama beberapa dekade di seluruh dunia.
Pada tahun 2019 saja sudah lebih dari 50% konsumsi energi China berasal dari batu bara.
Baca juga: 10 Negara Paling Bersih di Dunia
Mengapa Emisi di China Begitu Tinggi?
Sebagai produsen terbesar di dunia, sebagian besar produksi industri China ditenagai oleh batu bara.
Selain itu, urbanisasi yang cepat telah meningkatkan emisi CO2.
Produksi semen dan baja yang dibutuhkan untuk infrastruktur inilah yang menghasilkan sejumlah besar C02.
Pada tahun 2018, produksi semen di Cina menyumbang hampir 8% dari total emisi CO2 di negara itu.
Sementara itu, setengah dari baja dunia produksinya ada di Cina.**(Feb)
