Topcareer.id – Salah satu fase terpenting dari perjalanan karier kamu adalah membuat cetak biru rehabilitasi karier.
Jadilah arsitek karier dengan mempertimbangkan jalur profesional yang kamu inginkan, lokasi, gaji, ruang lingkup, jenis organisasi, tunjangan dan fasilitas serta mentor.
Kamu akan mulai merasa lebih percaya diri dalam merenovasi karier saat kamu menyusun visi impian.
Berikut ini panduan untuk merehabilitasi perjalanan karier.
Bagian akhir dari artikel
5) Networking
Networking atau memelihara jaringan dan koneksi adalah aset penting untuk membangun kembali personal branding kamu.
Meskipun jaringan profesional tidak mudah untuk semua orang, apa pun tipe kepribadianmu, kamu perlu memperluas jaringan untuk memanfaatkan semua manfaat karier dari jaringan profesional.
Jaringan profesional akan memperluas pengetahuan industri kamu saat dirimu belajar dari orang lain dan membuka pintu untuk peluang karier baru.
6) Dapatkan bayaranmu sekarang
Tidak ada yang ingin melalui proses merancang, membangun, menguji, dan meluncurkan personal branding yang diperbarui tanpa mendapatkan bayaran, kekuatan, dan rasa hormat yang pantas mereka dapatkan bersama dengan peran barunya.
Kamu perlu belajar bagaimana menegosiasikan gaji, tunjangan, dan insentif menggunakan pengalaman profesional dan pendidikan yang kamu miliki.
Kedengarannya mudah, tetapi sebagian besar profesional tidak meluangkan waktu untuk meneliti kisaran gaji yang benar untuk mereka.
Tentu saja ini membuat mereka dirugikan saat bernegosiasi gaji. Kini saatnya untuk mengambil kembali kekuatanmu.
7) Jangan terlalu memaksakan diri untuk bekerja
Perjalanan rehabilitasi karier adalah tentang melepaskan apa yang tidak berhasil untuk kamu dan memutuskan bagaimana karier harus direnovasi, dikembangkan, dan dikelola.
Karier kamu harus selalu berpusat pada keseimbangan kehidupan kerja.
Penting untuk makan dengan benar, berolahraga, menghabiskan waktu bersama keluarga, dan berlibur.
Prioritaskan kesejahteraan fisik, mental, dan spiritual sambil tetap memiliki pekerjaan yang mengagumkan.
Baca juga: Cari Pekerjaan di Usia 50? Ini Tips Jitunya!
8) Tetap fokus pada dirimu sendiri
Rehabilitasi karier membutuhkan banyak pekerjaan. Tetapi bagian yang paling sulit adalah mempertahankan gaya hidup karier yang sehat dan merek pribadi yang solid.
Mungkin sulit untuk mempertahankan keseimbangan kehidupan kerja yang baik, gaya hidup sehat dan hubungan kerja yang baik dengan pekerjaan yang kamu tekuni.
Kamu harus menjaga dirimu sendiri, keluarga, dan karier tanpa harus terjerumus ke dalam pola yang dapat merusak pekerjaan.
Rehabilitasi karier dan pekerjaan bukanlah renovasi satu kali, tetapi gaya hidup.
Kamu juga bisa belajar untuk mempertahankan merek pribadi saat menghadapi pasang surut kehidupan dan pekerjaan.
