Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Tuesday, September 17, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

Wajib Tahu! Ini Sejarah Singkat Penemu Komputer

Superkomputer tercepat dari Jepang. (dok. Techwireasia)

Topcareer.id – Beberapa orang bisa berargumen bahwa komputer pertama adalah sempoa atau turunannya yang ditemukan oleh William Oughtred pada tahun 1622.

Nyatanya, komputer pertama yang menyerupai mesin modern saat ini adalah Analytical Engine, perangkat yang dirancang dan dibuat oleh matematikawan Inggris Charles Babbage antara tahun 1833 dan 1871.

Sebelum Babbage muncul, “komputer” adalah seseorang yang benar-benar duduk sepanjang hari dengan menjalani pekerjaan seperti berhitung, penambahan dan pengurangan angka untuk akhirnya memasukkan hasilnya ke dalam tabel.

Tabel kemudian muncul di buku, sehingga orang lain dapat menggunakannya untuk menyelesaikan tugas, seperti memperhitungkan peluru artileri secara akurat atau menghitung pajak.

Sebenarnya, itu adalah proyek penghitung angka raksasa yang mengilhami Babbage sejak awal.

Napoleon Bonaparte memprakarsai proyek tersebut pada tahun 1790, ketika ia memerintahkan peralihan dari sistem pengukuran kekaisaran lama ke sistem metrik baru.

Selama 10 tahun, sejumlah komputer manusia membuat konversi yang diperlukan dan menyelesaikan tabel.

Sayangnya Bonaparte tidak pernah bisa menerbitkan tabel, dan akhirnya proyeknya hanya menjadi tumpukkan debu di Académie des sciences di Paris.

Pada tahun 1819, Babbage mengunjungi Paris dan melihat manuskrip yang tidak diterbitkan dengan halaman demi halaman tabel.

Babbage pun berpikir bagaimana cara untuk menghasilkan tabel seperti itu lebih cepat, dengan lebih sedikit tenaga kerja dan lebih sedikit kesalahan.

Dia pun memikirkan banyak keajaiban yang dihasilkan oleh Revolusi Industri.

Baca juga: Komputer Apple-1 Pertama Laku Terjual Rp 5 Miliar

Babbage kembali ke Inggris dan memutuskan untuk membuat mesin seperti itu.

Ide pertamanya adalah sesuatu yang ia sebut Mesin Perbedaan yang bekerja berdasarkan prinsip perbedaan hingga atau membuat perhitungan matematis yang rumit dengan penjumlahan berulang tanpa menggunakan perkalian atau pembagian.

Dia mendapatkan dana pemerintah pada tahun 1824 dan menghabiskan delapan tahun menyempurnakan idenya.**(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply