TopCareerID

Jumlah Kunjungan Wisman Juni 2022 Naik Hampir 2.000% Dibanding Juni 2021

Ilustrasi wisatawan Asia Pasifik lebih suka melakukan transaksi dengan pembayaran digital. (pexels)

Ilustrasi wisatawan Asia Pasifik lebih suka melakukan transaksi dengan pembayaran digital. (pexels)

Topcareer.id – Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada Juni 2022 mencapai 34,44 ribu kunjungan, naik 1.973,96 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada Juni 2021.

Lalu Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk utama pada Juni 2022 juga mengalami kenaikan, yaitu sebesar 62,69 persen.

Jumlah kunjungan wisman pada Juni 2022 terdiri atas wisman yang berkunjung dengan moda angkutan udara sebanyak 280,48 ribu kunjungan, moda angkutan laut sebanyak 61,41 ribu kunjungan, dan moda angkutan darat sebanyak 3.550 kunjungan.

Sementara, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia melalui pintu masuk utama dari Januari hingga Juni 2022 mencapai 743,21 ribu kunjungan, naik 929,66 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2021.

Baca juga: Ini 10 Jurus Kemnaker Untuk Pastikan Keterlibatan Warga Batang Di KITB

“Jumlah kunjungan wisman pada periode Januari hingga Juni ini terdiri atas wisman yang berkunjung dengan moda angkutan udara sebanyak 633,16 ribu kunjungan, moda angkutan laut sebanyak 102,11 ribu kunjungan, dan moda angkutan darat sebanyak 7.939 kunjungan,” tulis BPS dalam laporan ‘Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Nasional Juni 2022’ dikutip Selasa (2/8/2022).

Jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk utama dengan moda angkutan udara pada Juni 2022 meningkat 1.627,74 persen dibandingkan dengan kondisi Juni 2021.

Lonjakan fantastis jumlah kunjungan wisman tercatat di Bandara Ngurah Rai-Bali, naik dari 1 menjadi 181.545 kunjungan (18,15 juta persen), kemudian disusul oleh peningkatan di Bandara Kualanamu Sumatera Utara dari 38 menjadi 5.165 kunjungan (13.492,11 persen) dan Bandara JuandaJawa Timur dari 181 menjadi 4.722 kunjungan (2.508,84 persen).

Di sisi lain, beberapa bandara mengalami penurunan jumlah kunjungan wisman. Bandara Sam Ratulangi-Sulawesi Utara mengalami penurunan jumlah kunjungan wisman sebesar 39,55 persen, sedangkan Bandara Sultan Syarif Karim II-Riau, Bandara Sultan Iskandar Muda-Aceh, dan Bandara Ahmad YaniJawa Tengah mengalami penurunan sebesar 100,00 persen.

Exit mobile version