Topcareer.id – Saat kamu membuka laci peralatan dapur untuk mengiris alpukat, kamu sebaiknya berpikir dua kali tentang pisau mana yang akan kamu ambil.
Tentunya kamu harus memilih pisau yang sesuai dengan ukuran alpukat untuk mengirisnya dengan benar.
Percaya atau tidak, menggunakan pisau logam untuk mengiris alpukat mungkin merupakan salah satu kesalahan dapur paling umum yang dilakukan oleh chef rumahan, dan seringkali tanpa disadari.
Inilah alasannya kenapa janga mengiris alpukat menggunakan pisau logam.
Pisau stainless steel atau logam mempercepat kerusakan alpukat
Mengiris alpukat dengan pisau stainless steel atau logam akan mempercepat daging buah alpukat menjadi kecoklatan.
Tentunya ini menyebalkan, terlebih jika kamu hanya ingin menggunakan setengah dari satu buah alpukat sekarang dan menyimpan setengah lainnya untuk nanti.
Alpukat cepat berubah kecoklatan karena pisau stainless steel mengandung tembaga dan besi, logam ini mengaktifkan enzim dalam alpukat yang menyebabkan daging buah menjadi coklat dengan adanya oksigen.
Mengiris alpukat dengan pisau logam mempercepat proses pencoklatan, yang dapat menyebabkan alpukat menjadi rusak sebelum waktunya.
Baca juga: 7 Manfaat Alpukat Bagi Kesehatan
Pisau terbaik untuk mengiris alpukat
Menurut ahli biokimia Anne Marie Helmenstine, Ph.D. (melalui ThoughtCo.), proses ini disebut “oksidasi”, dan itu terjadi ketika molekul atau atom terpapar pada tingkat oksigen yang meningkat dan mulai kehilangan elektron.
Untuk mencegah reaksi ini mengubah warna cantik alpukat menjadi cokelat berbintik-bintik, Nick Stellino, selebriti chef dan pembawa acara “Storyteller in the Kitchen,” merekomendasikan untuk memotong alpukat tersebut dengan pisau plastik atau yang berbahan keramik.**(feb)
