Topcareer.id – Vaksin Pfizer Inc dan BioNTech menurut data terbaru perusahaan pada Selasa (23/8) menunjukkan angka 73,2% efektif dalam mencegah COVID-19 di antara anak-anak berusia 6 bulan hingga 4 tahun.
Data terbaru diperoleh hanya dua bulan setelah peluncuran suntikan di AS mulai untuk kelompok usia tersebut.
Vaksin Pfizer-BioNTech disahkan untuk anak-anak di bawah usia 5 tahun pada bulan Juni.
Berdasarkan data, vaksin menghasilkan respons imun yang sama pada anak-anak seperti pada kelompok usia yang lebih tua.
Analisis awal dari 10 kasus COVID-19 bergejala dalam penelitian ini menunjukkan kemanjuran vaksin sebesar 80,3%. Tetapi para ahli telah memperingatkan bahwa data itu masih awal karena jumlah kasus simtomatik yang rendah.
Data terbaru yang dirilis menunjukkan 13 anak menderita COVID-19, setidaknya tujuh hari setelah menerima dosis ketiga vaksin Pfizer-BioNTech COVID-19, dibandingkan dengan 21 kasus di antara mereka yang menerima plasebo.
Sebagian besar kasus disebabkan oleh varian Omicron BA.2 yang dominan pada bulan Maret dan April, saat penelitian dilakukan.
Baca juga: Pfizer Kejar Otorisasi Untuk Booster Vaksin Khusus Omicron
Pfizer dan BioNTech juga mengatakan mereka sedang mempersiapkan aplikasi yang meminta otorisasi A.S. untuk vaksin bivalen yang khusus menargetkan subvarian BA.4/BA.5 dari Omicron untuk anak di bawah 12 tahun.
Pfizer mengatakan uji coba pediatrik untuk vaksin yang diadaptasi Omicron akan dimulai pada musim gugur dan akan bekerja dengan regulator untuk menentukan data apa yang diperlukan untuk otorisasi.**(Feb)