Topcareer.id – Bekerja remote kini memang menjadi tren industri kerja. Ini jadi pilihan standar bagi sebagian besar professional sejak awal pandemi. Namun, kebanyak kebijakan kerja remote ini tidak menawarkan fleksibilitas sejati.
Fleksibilitas yang dimaksud, yakni 95% pekerjaan jarak jauh memiliki persyaratan geografis, baik itu wilayah, negara, negara bagian, atau kota tertentu, menurut FlexJobs. Bagaimana dengan kerja dari mana saja (work from anywhere)?
“Dalam pekerjaan dari mana saja, karyawan bekerja 100% dari jarak jauh, tidak bergantung pada lokasi dan, dalam banyak kasus, juga tidak bergantung pada zona waktu tertentu,” kata pelatih karier FlexJobs, Toni Frana, dikutip dari laman CNBC Make It.
Untuk membantu pencari kerja menemukan pekerjaan jarak jauh terbaik yang memungkinkan mereka bekerja di seluruh dunia, FlexJobs telah mengidentifikasi pekerjaan WFA yang paling diminati, yang dipekerjakan oleh perusahaan dengan menganalisis databasenya untuk pekerjaan WFA dengan volume posting tertinggi antara Januari dan Juni 2022.
Semua pekerjaan dalam daftar menawarkan peluang jarak jauh penuh waktu atau paruh waktu, tidak memiliki batasan lokasi dan tidak memerlukan waktu di kantor. Berikut adalah 10 pekerjaan WFA yang paling diminati yang kini dicari perusahaan:
Baca juga: Jika Bos Keluarkan 7 Kalimat Ini Padamu, Mungkin Kamu Karyawan Superstar
1. Desainer produk
2. Penulis
3. Manajer produk
4. Asisten Eksekutif
5. Perekrut
6. Manajer Media Sosial
7. Manajer Pemasaran
8. Desainer grafis
9. Desainer UX
10. Pengembang WordPress
11. Senior Software Engineer
Manfaat dari pekerjaan dari mana saja (WFA) — di luar kebebasan untuk hidup dan bekerja dari berbagai belahan dunia — dapat mencakup peningkatan produktivitas dan keterlibatan, dampak lingkungan yang lebih positif, dan “fleksibilitas karier terbaik,” menurut Frana.
Jumlah orang yang memilih untuk tinggal dan bekerja di luar negeri sedang meningkat: Dalam survei Lonely Planet baru-baru ini terhadap lebih dari 1.400 responden dari enam negara (termasuk AS dan Meksiko), 54% pekerja mengidentifikasi diri sebagai “pekerja di mana saja,” jenis baru pengembara digital yang membagi waktu mereka antara bekerja dari jarak jauh dan bepergian.
Karena semakin banyak perusahaan mempertimbangkan untuk memperluas penawaran kerja jarak jauh mereka — dan lebih banyak negara menawarkan visa kerja jarak jauh — Frana mengharapkan jumlah pekerjaan yang dapat dilakukan dari mana saja akan segera berkembang.
Industri yang mempekerjakan sebagian besar pekerjaan dari mana saja saat ini, menurut laporan FlexJobs, termasuk pemasaran, manajemen proyek, layanan pelanggan, dan teknologi.