Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Friday, November 22, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

Viral Pelamar Gagal dapat Kerja karena Ajukan Wawancara Virtual, Ini Kronologinya!

Foto Ilustrasi

Topcareer.Id – Mencari pekerjaan memang bukan hal mudah. Beberapa tahap pencarian kerja yang dilalui bahkan bisa kandas begitu saja hanya karena salah langkah. Seperti dalam kejadian yang tengah viral berikut ini.

Baru-baru ini, seorang perekrut di Singapura membagikan percakapan singkat WhatsApp antara dirinya dengan seorang calon pekerja magang yang akan diwawancarainya.

Berdasarkan postingannya, sang perekrut diketahui telah menjadwalkan wawancara untuk salah seorang pelamar. Ia menyerahkan alamat kantor dan mengajak pelamar tersebut bertemu keesokan harinya, untuk membahas lebih lanjut mengenai lamarannya.

Sang pelamar, yang bernama Sarah kemudian menjawab dengan mengatakan “sampai jumpa!”

Namun, tak lama berselang, Sarah kemudian mengirim teks lagi ke perekrut, menanyakan apakah dia bisa mengubah wawancara menjadi virtual, tanpa memberikan penjelasan atau alasan apa pun.

Perekrut yang enggan memberi tahu namanya itu, kemudian menolak permintaan Sarah. Tanpa basa-basi, ia juga langsung membatalkan semua jadwal wawancara dengannya.

Baca juga: Mau Lolos Wawancara Kerja? Please, Hindari 10 Perilaku Tidak Sopan Ini

Dalam sebuah unggahannya di Facebook, sang perekrut membagikan chat tersebut, dan menyebut jika orang-orang seperti Sarah adalah alasan mengapa dia lebih suka mempekerjakan orang asing yang ‘lapar untuk bekerja.’

Tak disangka, postingan itu lantas viral dan memicu perdebatan sengit di antara netizen.

Sebagian menganggap permintaan Sarah adalah sesuatu yang wajar, terutama di era digital seperti saat ini. Mereka juga menuduh sang perekrut gagap teknologi.

Sementara itu, sebagian lagi mendukung perekrut, dan menganggap Sarah tidak memiliki manner dalam membalas pesan, serta tidak peka dengan kesibukan orang lain, dalam hal ini perekrut.

Nah, bagaimana dengan pendapat kamu? Beri tahu pendapat kamu melalui kolom komentar ya.

the authorFeby Ferdian

Leave a Reply