Topcareer.id – Kementerian Agama (Kemenag) menyediakan program beasiswa non gelar, demi memberikan bekal bagi dosen dan pegawai Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK) yang ingin S2 dan S3 di luar negeri. Kemenag telah menyiapkan beasiswa training bahasa.
Beasiswa ini juga bisa diakses oleh alumni PTK yang ingin kuliah pascasarjana pada perguruan tinggi di luar negeri.
“Kami telah siapkan beasiswa untuk dosen, pegawai, dan alumni perguruan tinggi keagamaan yang ingin meningkatkan kompetensi bahasanya dalam rangka kuliah S2 dan S3 di luar negeri,” kata Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (13/10/2022).
Anna menambahkan, training diberikan untuk dua pilihan bahasa, yaitu; Arab dan Inggris. Training akan dilakukan dalam kurun waktu tiga bulan.
“Biaya program sepenuhnya ditanggung oleh Kementerian Agama dan akan dibayarkan langsung ke lembaga penyelenggara. Demikian juga dengan biaya final tes bahasa,” ujar Anna.
“Kami juga siapkan biaya hidup untuk para peserta sebesar empat juta rupiah perbulan. Ada juga biaya transportasi dari daerah asal ke lokasi pelaksanaan program,” tambah Anna.
Baca juga: Pendaftaran Beasiswa Indonesia Maju S1 Luar Negeri Dibuka Hingga 31 Oktober
Kasubdit Ketenagaan pada Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Ruchman Basori menambahkan, Kementerian Agama bekerjasama dengan Pusat Bahasa pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dalam pelaksanaan program ini.
Selain penguatan bahasa, peserta juga akan mendapat pelatihan tentang penulisan proposal penelitian, tips studi di luar negeri, wawasan kebangsaan, dan moderasi beragama.
“Ada 200 kuota yang telah disiapkan oleh Kementerian Agama. Mereka akan mengikuti training pada sejumlah Pusat Bahas PTKIN yang menjadi perguruan tinggi penyelenggara (PTP) dan tersebar di berbagai daerah,” terang Ruchman.
Berikut jadwal seleksi dan pelaksanaan program:
1. Pendaftaran Program: 17-23 Oktober 2022
2. Seleksi Administrasi dan Asesmen: 26-28 Oktober 2022
3. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi dan Asesmen: 31 Oktober 2022
4. Pelaksanaan Program: 7 November 2022 – 27 Januari 2023