Topcareer.id – Kehadiran virtual dengan hologram kini tengah dipersiapkan oleh Google. Mungkin, tidak lama lagi, kamu akan menghadiri rapat virtual dengan representasi 3D nyata dari rekan kerjamu.
Google mengatakan sedang memperluas pengujian Project Starline, 3D video call booths, di mana merupakan tempatmu dapat mengobrol dengan versi holografik dari teman, keluarga, atau rekan kerjamu.
Setelah menguji stan di kantornya sendiri selama setahun terakhir, perusahaan sekarang bermaksud menempatkannya di kantor beberapa mitra korporatnya, termasuk Salesforce, WeWork, T-Mobile, dan Hackensack Meridian Health.
Google mengatakan akan mulai memasang prototipe sebelum akhir tahun, dan bahwa teknologinya sudah cukup maju untuk membuatnya tampak seperti orang yang kamu ajak bicara ada di dalam ruangan bersamamu — bahkan jika mereka sedang berbicara di sisi lain.
“Ini adalah ‘jendela ajaib,’ di mana pengguna dapat berbicara, memberi isyarat dan melakukan kontak mata dengan orang lain, seukuran dan dalam tiga dimensi,” kata Google dalam pengumumannya, mengutip laman CNBC Make It.
Masih menurut google, teknologi ini menggabungkan machine learning, computer vision, audio spasial, dan sistem tampilan bidang cahaya.
Baca juga: Mengenal Peluang Kerja Linguistik Forensik, Seperti Apa Pekerjaannya?
Itu bergantung pada serangkaian kamera resolusi tinggi dan sensor kedalaman khusus untuk menangkap bentuk dan gerakan seseorang dengan ketepatan yang cukup untuk membuat ulang tampilan 3D mereka dari percakapan jarak jauh.
Project Starline dari Google itu dinilai menjadi respons atas meningkatnya aturan kerja hybrid, WFA (work from anywhere), di mana pandemi menyebabkan banyak perusahaan memberikan beragam fleksibilitas soal pekerjaan.
Sementara itu, Google belum mengungkapkan apakah teknologi tersebut pada akhirnya akan dikomersilkan untuk perusahaan-perusahaan dengan menjual booths video 3D atau tidak. Di kantor, stan ini dapat berguna untuk pertemuan dengan pekerja jarak jauh, kandidat pekerjaan, atau klien perusahaan di negara lain.
“Saat kami membangun masa depan kerja hibrida bersama dengan mitra perusahaan kami, kami berharap dapat melihat bagaimana Project Starline dapat membantu karyawan membentuk ikatan yang kuat satu sama lain,” kata perusahaan dalam pengumumannya.
“Dokter membentuk ikatan yang bermakna dengan pasien mereka, dan tenaga penjualan menjalin hubungan yang lebih dalam dengan klien mereka.”