Topcareer.id – Dunia musik saat ini semakin berkembang pesat dan digemari banyak kalangan, tak hanya angkatan tua, kini para generasi Z dan alpha pun semakin concern dengan musik.
Tak jarang sekolah musik sekarang banyak yang ramai oleh anak-anak berusia belia yang mempelajari beragam alat musik sesuai kegemarannya masing-masing.
Banyak juga sekarang orang yang suka belajar memainkan alat musik secara otodidak.
Nah, bagi kamu yang masih pemula dan lebih suka belajar sendiri dalam bermain alat musik terutama drum, dalam artikel ini drummer belia dengan prestasi internasional Eric Shaquille Sudrajat (15) membagikan tipsnya untuk kamu menguasai basic skill drum.
Tips main drum bagi pemula
“Yang pertama kita kalo mau jago harus berani mulai dulu, karena kalo enggak mulai kita enggak bakalan bisa, terus kita harus konsisten sih latihannya, kalau enggak konsisten ya gimana ya, progressnya bakal lama banget.” Kata Eric pada Topcareer.id.
Menurut Eric belajar drum itu tidak harus melulu lewat sekolah atau kursus, sebab belajar drum bisa didapat dari mana saja, seperti dari dari YouTube misalnya.
“Kita bisa nonton video-video tutorial drum di YouTube itu kan termasuk sekolah drum juga, banyak channel yang menyediakan pelajaran buat kita.” Katanya.
Untuk latihan pertama bermain drum, Eric membagikan pengalamannya bagaimana saat pertama kali belajar.
“Pertama-tama coba kita sinkronin tangannya dulu, kita main di hi-hat sama di snare, nah hi-hat nya itu buat kita ngisi tempo, jadi pertama itu kita harus nguatin tangan kita dulu, abis kita bisa mainin hi-hat dan snare itu baru kita tambahin kicknya.” Jelas Eric.
Eric menekankan belajar main drum itu mulai dari memperkuat penguasaan beat dasarnya dulu, dari situ baru bisa berlanjut dengan bermain simbal, tom dan lain sebagainya.
“Yang terpenting itu awalnya kuasain hi-hat, snare, sama kick.” Tutur Eric.
Cara hadapi nervous saat manggung
Bagi para musisi profesional baik itu band maupun solo, semua pasti pernah merasakan yang namanya nervous atau gugup.
Eric yang sudah beberapa kali mengikuti kompetisi baik nasional maupun internasional pun pernah mengalami nervous setiap kali akan show. Bahkan pernah mengalami gangguan suara musik yang mati di tengah-tengah acara.
“Menurut aku kalo udah di stage kan kita tujuannya menghibur audiens, the show must go on, jadi pas lagunya berhenti aku langsung aja lanjut jadiin pertunjukan solo drum tanpa musik.” Kata Eric menceritakan pengalamannya.
Pressure biasanya datang dari diri sndiri. Untuk mengatasi ini, Eric mengatakan bahwa cara mengatasinya dengan memaksa diri untuk menghadapinya.
“Kadang-kadang suka kepikiran pas lagi manggung kalo udah menuju hard part atau bagian sulit lagunya, biasanya awal mau main lagunya pikiran jelek itu muncul, tapi setelah maksa diri untuk mulai main, pikiran jeleknya lama-lama hilang.” Ujar Eric.
Kriteria set drum terbaik
Bagi seorang profesional drummer berusia belia, Eric punya kriterianya sendiri.
“Kriteria drum yang bagus itu yang penting tone-nya enak, bulet, dan enggak neko-neko lah suaranya. Untuk brand sih tergantung selera ya, karena setiap brand pasti offering something different.” Katanya.
Dalam berburu kelengkapan set drumnya Eric yang bisa dibilang cukup langka, Eric biasanya berburu hingga ke luar negeri atau melalui online shop luar negeri.
Set drum profesional milik Eric hanya ada dua di Indonesia
Keterampilan tinggi Eric dalam bermain drum tak lepas dari dukungan kuat orangtuanya terutama sang Ayah Arief Sudrajat yang sekaligus berperan sebagai manajernya.
Bentuk dukungannya antara lain dengan mendatangkan set drum profesional merek TAMA dengan seri Starclassic Bubinga Elite Cordia yang langka dengan kualitas terbaik dan ini hanya ada dua unit di Indonesia.
Awalnya set drum yang dipakai Eric ini adalah milik Fajar Satritama (drummer band Edane dan God Bless).
Fajar Satritama dulu pernah mendapat endorsement dari Brand TAMA dan mendapat dua set drum limited edition.
Satu set dia simpan dan yang satu set lagi dijual oleh Fajar ke temannya, barulah dari temannya itu drum TAMA tersebut dijual ke Eric tahun 2022.
Penasaran sama set drum yang dipakai Eric dan merupakan rare item ex Fajar Satritama? Ini dia spesifikasinya.
Tama Starclassic Bubinga Elite Cordia
- Kick 26″ × 16″
- Tom1 8″ × 6″
- Tom2 10″ × 6,5″
- Tom3 12″ x 7″
- Tom4 14″ x 8″
- Floor1 16″ × 14″
- Floor2 18″ × 14″
- Tama starphonic bell brass Snare
- Tama octobans low pitch
- Tama speed cobra 910 double pedal & single pedal
- Sabian HHX Click Hats 14 Inches
- Sabian HHX Evolution Effeks Crash 17 Inches
- Sabian HHX Ozone Crash 16 Inches
- Sabian AAX Ozone Splash 10 Inches
- Sabian AAX Aerocrash 16 Inches
- Sabian HHX Ozone Crash 18 Inches
- Sabian HH Max Stax Mid
- Sabian HHX Omni Ride 22 Inches
- Sabian HHX Zen Chinese Cymbal 20 Inches
- Sabian AAX Holy china 17 inch
- Absolute drum stick
- Shure SE425 Ear Monitor
- Cympad