Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Friday, November 22, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

Uji Coba LRT Jabodebek, Presiden: Baru Selesai 87%

Presiden Joko Widodo uji coba LRT Jabodebek, Senin (26/12/2022).Presiden Joko Widodo uji coba LRT Jabodebek, Senin (26/12/2022). (dok. Kemenhub)

Topcareer.id – Didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Presiden Joko Widodo melakukan uji coba LRT Jabodebek dari Stasiun LRT Harjamukti Depok sampai ke Stasiun TMII Jakarta Timur dengan jarak 9 km dan waktu tempuh sekitar 12 menit, kecepatan 80 km/jam.

“Kereta ini nyaman, cepat, tidak berisik, dan tanpa masinis. Yang membanggakan adalah ini buatan INKA (dalam negeri), termasuk sistem tanpa masinisnya,” kata Presiden Jokowi dalam keterangan resmi di laman Kementerian Perhubungan, Senin (26/12/2022).

Presiden berharap, pada Juli 2023 LRT Jabodebek sudah bisa beroperasi berbarengan dengan kereta cepat Jakarta – Bandung. “Ini baru selesai 87%. Deponya masih dalam penyelesaian, dan hal-hal kecil berkaitan dengan sinkronisasi sistem,” ujar Presiden.

Menhub Budi mengatakan, saat ini LRT Jabodebek sudah dalam tahap pengujian sistem driverless (tanpa masinis) di mana perlu memastikan aspek keselamatan sudah terpenuhi.

“Karena ini menggunakan teknologi yang tinggi, saya minta uji coba dilakukan dengan baik, untuk memastikan aspek keselamatannya sudah terpenuhi, sebelum nanti dioperasikan Insha Allah pada pertengahan 2023,” ucap Menhub.

Baca juga: Libur Natal, 3,9 Juta Orang Bepergian Dengan Angkutan Umum

LRT Jabodebek dapat menampung hingga 700 penumpang dan rata-rata frekuensi kereta per hari sebanyak 400 perjalanan dan terintegrasi dengan moda transportasi lainnya yakni, Trans Jakarta dan Jaklingko, Trans Patriot, KRL Komuter, Kereta Bandara Soekarno Hatta, dan Kereta Cepat Jakarta – Bandung.

“Angkutan massal perkotaan sangat penting untuk terus dikembangkan, ditata, dan dioptimalkan pemanfaatannya untuk masyarakat. DKI Jakarta menjadi salah satu kota percontohan dalam pembangunan angkutan massal yang lengkap. Ada MRT, LRT, BRT, KRL commuter, Angkot, dan lain-lain,” papar Menhub.

Proyek LRT Jabodebek merupakan salah satu proyek strategis nasional pengembangan angkutan massal perkotaan. Infrastruktur ini dibangun untuk mengurangi tingkat kemacetan di Ibu Kota Jakarta dan jalur penyangga Jakarta seperti Bogor, Depok, dan Bekasi.

Dengan kehadiran LRT Jabodebek, diharapkan angkutan massal perkotaan semakin terintegrasi, mudah diakses, nyaman, dan meningkatkan minat masyarakat untuk beralih ke angkutan massal.

Leave a Reply