TopCareerID

Tradisi Unik Tahun Baru Dari Seluruh Dunia (Bagian 1)

Sumber foto: freepik.com

Sumber foto: freepik.com

Topcareer.id – Saat kamu membuat rencana untuk menyambut tahun baru, kamu bisa pertimbangkan untuk ikut serta melakukan salah satu tradisi unik tahun baru dari berbagai negara di seluruh dunia.

Yang paling penting dalam merayakan tahun baru adalah kita tetap membumi dan selalu ingat untuk mempersiapkan masa depan.

Berikut ini daftar beberapa tradisi tahun baru yang unik dari berbagai budaya di seluruh dunia.

Bagian pertama dari artikel:

Amerika Serikat: Menyaksikan bola jatuh
Jutaan orang Amerika berkumpul di depan televisi di rumah mereka atau berkumpul di jalan-jalan Times Square, meskipun suhu sangat dingin untuk menonton bola jatuh tepat tengah malam setiap tahun.

Perayaan ini sudah dimulai pada tahun 1907, pemilik New York Times Adolph Ochs membuat acara tersebut untuk menarik perhatian orang dan menjadi tontonan tahunan serta salah satu perayaan Malam Tahun Baru terpopuler sejak saat itu.

Brazil: Pergi ke pantai
Jika kamu kebetulan berada di Brazil untuk Malam Tahun Baru, jangan kaget menemukan lautan yang dipenuhi bunga putih dan lilin.

Di negara Amerika Selatan, adalah hal yang biasa bagi warga untuk turun ke pantai pada malam tahun baru untuk memberikan persembahan kepada Yemoja, dewa air utama yang dikatakan mengendalikan laut, untuk mendapatkan berkahnya untuk tahun yang akan datang.

Spanyol: Makan 12 buah anggur
Orang Spanyol memulai tahun baru mereka dengan memakan 12 buah anggur, yang melambangkan setiap pukulan jam.

Tradisi las doce uvas de la suerte dimulai pada akhir abad ke-19 dan diyakini dapat menangkal kejahatan sekaligus meningkatkan peluang untuk tahun baru yang sejahtera dan beruntung.

Namun, ini hanya akan berhasil jika kamu berhasil memakan semua anggur dalam hitungan detik karena anggur harus habis pada saat jam menunjukkan pukul tengah malam.

India: Membuat patung orang tua dan membakarnya
Ada tradisi tahun baru di India yang cukup unik yakni membuat patung orang tua dan membakarnya. Pembakaran melambangkan berlalunya keluhan dari tahun yang lama dan memberi ruang bagi tahun baru untuk lahir.

Bombay sangat kosmopolitan dan merupakan rumah bagi orang-orang dari berbagai agama, oleh karena itu banyak sekali festival yang berbeda, tetapi ini adalah festival yang menyatukan lintas usia dan kepercayaan.

Baca juga: Waspada! Potensi Cuaca Ekstrem pada Periode Natal dan Tahun Baru

Jepang: Makan mie soba
Orang-orang di Jepang memulai tahun baru dengan makan semangkuk mie soba hangat.

Tradisi tersebut berasal dari periode Kamakura dan terkait dengan kuil Buddha yang membagikan mi kepada orang miskin.

Karena mi tipis panjang ini keras namun mudah digigit, konon memakannya melambangkan perpisahan harfiah dari tahun lalu.

Prancis: Berpesta dengan Champagne
Sementara gagasan minum anggur di Prancis sama inovatifnya dengan bunga untuk musim semi, orang Prancis meningkatkan taruhannya dan menggunakan Champagne untuk merayakan tahun baru.

Biasanya ada banyak tarian dan pesta dengan pilihan makanannya anggur bersoda dipasangkan dengan tiram, kalkun, angsa, atau ayam Cornish.

Denmark: Lempar piring-piring tua
Melempar piring ke teman biasanya menandakan perkelahian. Namun di Denmark, tradisi malam tahun baru saling melempar piring justru dianggap akan membawa keberuntungan bagi orang yang kamu cintai.

Tradisi mengatakan bahwa semakin banyak peralatan dapur rusak yang kamu kumpulkan di depan pintu, maka semakin baik nasib kamu.**(Feb)

Exit mobile version